Liputan6.com, Jakarta Levi Gunardi dikenal sebagai pianis Indonesia yang aktif dalam dunia pertunjukan piano klasik. Ia telah banyak membawa Indonesia ke mancanegara di belahan benua Amerika, Eropa, Asia dan Australia.
Tidak hanya sebagai concert pianist, pengalaman Levi Gunardi mengajar dan memberikan masterclass selama lebih dari 20 tahun di berbagai institusi membuatnya mendirikan Life On Piano Music Center. Dalam rangka menyambut ulang tahun yang ke-5, Life On Piano Music Center mengadakan 4 konser pada 29 Mei dan 1 Juni 2018.
Menurut Levi Gunardi, konser ini diselenggarakan atas kerjasama dengan Galeri Indonesia Kaya, iCanStudioLive, Real Lustrum, Jen's Interior, dan Kawai Pianos.
"Konser ini terdiri dari Little Stories, Rainbow, Inside Out, dan Our Life On Piano," jar Levi Gunardi dalam keterangannya cheeped wartawan, baru-baru ini.
Baca Juga
Advertisement
Makna Konser
Konser-konser tersebut diakui oleh Levi Gunardi memilki beberapa makna. Seperti konser Little Stories adalah kumpulan dari karya original siswa-siswi LOP untuk piano solo. Para komponis muda ini berusia rata-rata 7-16 tahun dan telah melalui kelas komposisi dasar yang mereka telah jalani di LOP.
Sedangkan konser 'Rainbow' merupakan kumpulan 24 karya Levi Gunardi untuk piano duet. Lagu-lagu pada kedua album ini merupakan favorit para pianis belia untuk berkompetisi, dan menjadi buku yang berguna untuk para pendidik piano di Indonesia.
Kemudian konser 'Inside Out' merupakan album yang akan diluncurkan pada konser 2018. Sebanyak 24 pianis muda akan memainkan 24 karya terbaru Levi Gunardi untuk piano solo.
Lalu yang terakhir adalah konser 'Our Life On Piano'. Konser ini merupakan yang berfokus pada piano dan performance.
Advertisement
Profil Levi Gunardi
Levi Gunardi lahir di Jakarta. Pada awalnya ia belajar electone saat berumur lima tahun, dan mulai belajar piano pada umur enam tahun. Levi telah memberikan konser-konser di berbagai kota besar di Indonesia. Ia bergabung dalam JOC (Junior Original Concert, sebuah kelompok yang terdiri dari musisi-musisi muda berbakat di bawah usia 15 tahun) dan telah menggubah karya-karyanya sendiri untuk piano dan electone, yang ia mainkan ketika tampil di sejumlah kota besar di Indonesia.
Levi menjadi juara pada Festival Electone Yamaha tingkat Nasional pada tahun 1992, meraih penghargaan “Most Outstanding Performance” di tingkat se-Asia Tenggara mewakili Indonesia di Singapura, serta “Outstanding Performance Award” di tingkat Internasional mewakili Indonesia dan benua Asia, yang diadakan di Kyoto, Jepang pada tahun yang sama di bawah bimbingan Ferdinand Marsa.
Levi adalah pianis satu-satunya sejauh ini yang diundang tampil solo dalam pembukaan musim MotoGP 2013/14 pada acara gala dinner bersama penyelenggara dan seluruh tim/ pebalap di Doha, Qatar.
Selain sebagai pemain, Levi cukup aktif menjadi juri pada beberapa kompetisi seperti Asia-Pacific Yamaha Electone Festival di Taipei, Taiwan, UPH National Piano Competitions, Steinway Youth Piano Competition, JCom Competition, Jakarta Open Piano Competition, Ridwan Kamil Award, Kompetisi Piano Yamaha dan lainnya, serta aktif memberikan masterclass di Jakarta, Medan, Surabaya, dan Pekanbaru juga terakhir di Kazakhtan University of Arts.
