Liputan6.com, Amman: Laga uji coba terakhir Timnas Indonesia sebelum terjun di medan sebenarnya, putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2014, berakhir dengan kekalahan. Yordania mengalahkan Tim Garuda dengan skor tipis 1-0 (0-0) di Amman, Sabtu (27/8) malam waktu setempat atau Minggu dini hari WIB.
Di awal babak pertama, dua kali Cristian Gonzales melepaskan tembakan spekulasi yang kurang sempurna sehingga dengan mudah diantisipasi kiper Yordania Amer Shafia. Sementara serangan Yordania dari Abdullah Deeb lewat tembakan jauh bisa dikuasai Fery Rotinsulu di menit ke-14.
Indonesia yang berada di bawah tekanan mampu menciptakan peluang bagus di menit ke-18 ketika M Ridwan menerima umpan terobosan Gonzales. Tapi penyelesaian Ridwan masih melebar. Satu menit berselang Yordania membahayakan gawang Indonesia, namun sepakan Amer Deeeb bisa ditangkis Fery.
Salah paham di lini belakang Timnas nyaris membuahkan gol bagi Yordania di menit ke-23. Beruntung tendangan lob Ahmed Hayel yang sudah melewati Fery tidak mengarah ke sasaran. Kabar buruk buat Timnas ketika Fery mengalami cedera dan tidak mampu melanjutkan permainan. Fery lantas digantikan Markus Horison pada menit ke-30.
Satu peluang bagus buat Indonesia di menit ke-41. Sayang umpan terukur M Ilham gagal dimanfaatkan Ridwan. Tendangan Ridwan mampu ditepis Shafia. Yordania meningkatkan tekanan namun skor 0-0 bertahan hingga turun minum.
Babak kedua berjalan lima menit, gawang Indonesia terkoyak. Gol yang tidak disangka-sangka ketika tendangan penjuru Abdullah Deeb langsung mengarah ke gawang. Bola membentur tiang jauh bagian dalam sebelum menjebol gawang Timnas tidak sanggup dihalau Markus dan Benny Wahyudi. Yordania memimpin atas Indonesia 1-0.
Gol tersebut menambah kepercayaan diri Yordania untuk lebih gencar menyerang. Memasuki paruh babak kedua pelatih Wim Rijsbergen melakukan dua pergantian di sektor sayap. Irfan Bachdim menggantikan Ilham, sedangkan Ridwan digantikan Oktovianus Maniani. Rijsbergen pun memasukkan Eka Ramdani dan Ferdinand Sinaga untuk menggantikan Tony Sucipto dan Gonzales.
Supardi juga dimasukkan untuk menarik Bambang Pamungkas. Supardi mengisi pos bek kiri yang membuat Benny ditarik ke sayap kanan dengan Irfan mengisi pos Bambang. Perubahan ini membuat intensitas permainan Tim Garuda meningkat namun tidak memberikan hasil konkret. Laga uji coba sebelum partai resmi melawan Iran pada 2 September ini berakhir dengan kekalahan 0-1 dari tuan rumah Yordania.(DIM)
Di awal babak pertama, dua kali Cristian Gonzales melepaskan tembakan spekulasi yang kurang sempurna sehingga dengan mudah diantisipasi kiper Yordania Amer Shafia. Sementara serangan Yordania dari Abdullah Deeb lewat tembakan jauh bisa dikuasai Fery Rotinsulu di menit ke-14.
Indonesia yang berada di bawah tekanan mampu menciptakan peluang bagus di menit ke-18 ketika M Ridwan menerima umpan terobosan Gonzales. Tapi penyelesaian Ridwan masih melebar. Satu menit berselang Yordania membahayakan gawang Indonesia, namun sepakan Amer Deeeb bisa ditangkis Fery.
Salah paham di lini belakang Timnas nyaris membuahkan gol bagi Yordania di menit ke-23. Beruntung tendangan lob Ahmed Hayel yang sudah melewati Fery tidak mengarah ke sasaran. Kabar buruk buat Timnas ketika Fery mengalami cedera dan tidak mampu melanjutkan permainan. Fery lantas digantikan Markus Horison pada menit ke-30.
Satu peluang bagus buat Indonesia di menit ke-41. Sayang umpan terukur M Ilham gagal dimanfaatkan Ridwan. Tendangan Ridwan mampu ditepis Shafia. Yordania meningkatkan tekanan namun skor 0-0 bertahan hingga turun minum.
Babak kedua berjalan lima menit, gawang Indonesia terkoyak. Gol yang tidak disangka-sangka ketika tendangan penjuru Abdullah Deeb langsung mengarah ke gawang. Bola membentur tiang jauh bagian dalam sebelum menjebol gawang Timnas tidak sanggup dihalau Markus dan Benny Wahyudi. Yordania memimpin atas Indonesia 1-0.
Gol tersebut menambah kepercayaan diri Yordania untuk lebih gencar menyerang. Memasuki paruh babak kedua pelatih Wim Rijsbergen melakukan dua pergantian di sektor sayap. Irfan Bachdim menggantikan Ilham, sedangkan Ridwan digantikan Oktovianus Maniani. Rijsbergen pun memasukkan Eka Ramdani dan Ferdinand Sinaga untuk menggantikan Tony Sucipto dan Gonzales.
Supardi juga dimasukkan untuk menarik Bambang Pamungkas. Supardi mengisi pos bek kiri yang membuat Benny ditarik ke sayap kanan dengan Irfan mengisi pos Bambang. Perubahan ini membuat intensitas permainan Tim Garuda meningkat namun tidak memberikan hasil konkret. Laga uji coba sebelum partai resmi melawan Iran pada 2 September ini berakhir dengan kekalahan 0-1 dari tuan rumah Yordania.(DIM)
