Liputan6.com, Jakarta - Jajaran kepolisian Polda Metro Jaya mendeklarasikan sikap pemberantasan berita bohong alias hoax. Bersama satuan tingkat Polres setiap wilayah, mereka berkumpul mengenakan kaos seragam antihoax.
Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Azis menyampaikan, hoax merupakan virus baru di era milenial ini. Dampaknya pun sangat besar bagi keutuhan bangsa.
Advertisement
"Di deklarasi ini, kita lawan hoax dengan beberapa kegiatan. Kita kejar (pelaku hoax), kita tangkap, kita adili secara hukum. Secara struktur di Krimsus sudah dibentuk tim (antihoax)," tutur Idham di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (13/2/2018).
Menurut Idham, beberapa kegiatan sosialisasi mengajak masyarakat untuk melawan hoax sudah diagendakan. Termasuk juga penggunaan atribut tertentu yang dapat menggandeng para generasi muda bangsa melawan isu hoax.
"Nanti akan diikuti seluruh jajaran Polres. Kami juga menciptakan stiker yang nanti akan dibagi ke seluruh pengguna jalan," jelas Idham.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Libatkan Pelajar
Mulai dari tingkat pelajar hingga para pekerja pun akan turut dilibatkan melawan hoax. Termasuk juga berbagai komunitas dan bahkan ojek online.
"Nanti secara berjenjang akan membagikan kaos (antihoax) ini kepada komponen masyarakat. Khususnya komunitas ojek online da masyarakat lain. Bahkan masuk ke SMA dan Universitas, agar negara kita khususnya di wilayah Polda Metro Jaya bisa terbebas dari hoax ini," Idham menandaskan.
Advertisement
