Liputan6.com, Jakarta - Subdit I Ditresnarkoba Polda Metro Jaya menangkap tersangka K alias RRMP, yang menjadi pemberi narkoba untuk penyuplai sabu ke Jennifer Dun. Dari penangkapan tersebut, polisi masih mencari bandar besarnya, berinisial L.
"Dan K ini dapat dari L. Nah ini DPO. Si L bisa disebut begitu (bandar besarnya)," ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono di Jakarta, Sabtu (27/1/2018).
Advertisement
Dia mengatakan, pihak Polda Metro Jaya terus berusaha untuk menghentikan bandar narkoba yang menyuplai untuk artis.
"L akan kita cari. Kita akan mengikis bandar narkoba yang mengalirkan ke artis. Kita kikis habis. Kita perang dengan narkoba," tutur Argo.
Dia pun menyebut tersangka K ini masih berstatus bebas bersyarat. K pernah ditangkap 2014 oleh BNN dan telah divonis penjara selama 4 tahun.
"Saat ini K dalam pembebasan bersyarat dan wajib lapor. Dia ditangkap oleh BNN dan divonis 4 tahun. Wajib lapor itu kan agar tidak melakukan perbuatan yang sama. Ternyata masih melakukan," jelas Argo.
Di tempat yang sama, tersangka K tidak mengakui perbuatannya. Dia hanya menyebut baru menjadi pengedar narkoba. "Baru kok," ujar K.
Sempat ke Dukun
Subdit I Ditresnarkoba Polda Metro Jaya menangkap tersangka K alias RRMP, yang menjadi pemberi narkoba untuk penyuplai sabu ke artis Jennifer Dunn. Dia ditangkap di Cirebon, Jawa Barat, pada 18 Januari 2018.
Jennifer Dunn diamankan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya di kediamannya Bangka, Jakarta Selatan, 31 Desember 2017.
Dari penangkapan itu, polisi mendapatkan satu bungkus sabu 0,6 gram yang telah dipesannya dari bandar berinisial FS. Barang yang didapat dari FS ini berasal dari K.
"K ini yang menyuplai FS. Yang diketahui FS menjualnya ke JD (Jennifer Dunn) dan T," ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono di Jakarta, Sabtu (27/1/2018).
Dia menuturkan, K ini sempat kabur ke Cirebon usai melihat pemberitaan FS yang ditangkap. Bahkan saat di sana, yang bersangkutan sempat meminta bantuan ke paranormal atau dukun.
"Di sana dia sembunyi juga. K ini juga mencari orang pintar untuk mengelabui petugas agar tidak ingat lagi. Tapi, doa penyidik lebih kuat. Akhirnya ditangkap di Cirebon," ungkap Argo.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Advertisement
