31 Rumah di Tasikmalaya Rusak Berat Akibat Tanah Bergerak

Akibat bencana tanah bergerak, sebanyak 31 rumah di Tasikmalaya, Jawa Barat, rusak berat. Warga pun terpaksa mengungsi.

oleh Raden Trimutia Hatta diperbarui 18 Nov 2017, 09:13 WIB

Liputan6SCTV, Tasikmalaya - Bencana tanah bergerak di kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, terus meluas. 31 rumah rusak akibat pergerakan tanah. Jembatan penghubung antar kampung juga ambles sehingga ratusan warga terisolir.

Seperti ditayangkan Liputan6 Pagi SCTV, Sabtu (18/11/2017), 31 rumah warga di desa Sukarasa, kecamatan Salawu, kabupaten Tasikmalaya rusak akibat tanah di pemukiman mengalami pergerakan.

Bahkan sejumlah rumah warga ada yang nyaris ambruk dengan retakan dinding serta lantai di atas 50 cm. Satu bangunan rumah ibadah juga retak hingga tidak bisa digunakan lagi.

Tak hanya itu, pergerakan tanah juga merusak sebuah jembatan penghubung antar kampung serta jalan desa sepanjang 1 kilometer. Akibatnya, sekitar 200 warga di kampung Saronge terisolir.

Sebanyak 91 jiwa terpaksa mengungsi di balai desa dalam kondisi memprihatinkan. Tidak hanya kekurangan bahan makanan, para pengungsi juga membutuhkan fasilitas untuk tidur.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya