Mobil tenaga surya dari Universitas Tokai melaju ke arah Tennants Creek pada hari kedua balapan di Australia (9/10). Para peserta balapan ini harus melewati lintasan sepanjang 3.000 kilometer. (AFP Photo/World Solar Challenge 2017/Mark Kolbe)
Anggota Nuon Solar Team dari Belanda menyiapkan kendaraan mereka yang bernama Nuna9 pada hari kedua balapan di Dunmarra, Australia (9/10). (AFP Photo/World Solar Challenge 2017/Mark Kolbe)
Mobil tenaga surya Solar Team Twente yang bernama Red Shift melaju menuju Tennants Creek pada hari kedua balapan di Australia (9/10). Mereka melintasi pedalamanya Australia sepanjang 3.000 kilometer. (AFP Photo/World Solar Challenge 2017/Mark Kolbe)
Mobil tenaga surya yang berasal dari AS yang bernama Sundae melaju diantara Darwin dan Katherine saat mengikuti balapan di hari pertama di Australia (8/10). (AFP Photo/World Solar Challenge 2017/Mark Kolbe)
Kendaraan Tim Sonnenwagen Aachen yang bernama Huawei Sonnenwagen dari Jerman memulai balapan pada hari pertama di Darwin, Australia (8/10). (AFP Photo/World Solar Challenge 2017/Scott Barbour)
Mobil tenaga surya asala Afrika Selatan, Naledi memulai balapan pada hari pertama di Darwin, Australia (8/10). Para peserta balapan ini harus melewati lintasan sepanjang 3.000 kilometer. (AFP Photo/World Solar Challenge 2017/Scott Barbour)