Pesan Anies untuk Ahok - Djarot yang Kembali Aktif di Balai Kota

Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberikan tanggapannya terhadap aktifnya Ahok - Djarot sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur ini.

oleh Rezki Apriliya Iskandar diperbarui 16 Apr 2017, 09:42 WIB
Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberikan tanggapannya terhadap aktifnya Ahok - Djarot sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur ini.

Liputan6.com, Jakarta - Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Djarot Saiful Hidayat telah kembali menjabat sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta usai cuti selama kampanye Pilkada DKI Jakarta 2017 putaran kedua.

Kembalinya Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Petahana ini terhitung mulai Minggu 16 April 2017 atau saat masa tenang Pilkada dimulai.

Menanggapi hal tersebut, pesaingnya dalam Pilkada DKI 2017, Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berpesan agar Ahok-Djarot tidak memanfaatkan otoritasnya sebagai pemimpin Jakarta saat ini untuk memenangkan Pilkada DKI 2017.

"Yang penting adalah jangan menggunakan otoritas untuk kepentingan kemenangan, karena justru inilah ujian dari kenegarawanan. Ujian dalam berdemokrasi. Jadi ujiannya adalah justru pada saat diberikan kekuasaan. Apalagi memegang kekuasaan di masa-masa tenang," ujar Anies saat ditemui di kawasan Tebet Barat Dalam, Jakarta Selatan, Sabtu, 15 April 2017.

Anies meminta agar aktivitas Ahok-Djarot selaku petahana tidak mengarah kepada upaya pemenangannya dalam Pilkada DKI 2017 putaran dua. "Jadi tunjukkan bahwa otoritasnya dipakai bukan untuk kegiatan pemenangan," pungkas Anies.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya