PKS: Banyak Pihak yang Hubungi Usai Quick Count Pilkada DKI

Ada juga yang menghubungi partainya dan bahkan akan diadakan pertemuan.

oleh Devira Prastiwi diperbarui 16 Feb 2017, 19:55 WIB
Sandiaga Uno (kiri) bersama Anies Baswedan (kanan) saat memberikan keterangan di DPP Gerindra, Jakarta, Rabu (15/2). Menurut Prabowo pasangan Anies-Sandi telah berjuang setengah mati untuk memberikan hasil yang terbaik. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua Dewan Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid mengaku banyak yang menghubungi partainya usai quick count atau hitung cepat Pilkada DKI Jakarta, Rabu 15 Februari kemarin. Terutama, kata dia, tim sukses (timses) pasangan Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni yang diperkirakan bakal kalah dan tidak lolos ke putaran kedua.

"Secara prinsip tentu banyak pihak melakukan komunikasi kepada kami, termasuk kawan-kawan yang jadi timses Agus-Sylvi," ucap Hidayat di Kompleks Parlemen Senayan Jakarta, Kamis (16/2/2017).

Ia pun berujar hari ini ada juga yang menghubungi partainya dan bahkan akan diadakan pertemuan.

"Mereka komunikasi dengan kita, pasti dengan pimpinan (Ketua Umum PKS Sohibul Iman) lebih banyak lagi. Secara prinsip, semua ingin suskeskan dengan cara maksimalkan potensi," kata dia.

Komunikasi tersebut, lanjut Hidayat, dilakukan baik oleh pihak partai maupun timses dan komunitas pendukung pasangan Agus-Sylvi.

"Pertemuan juga sebagian sudah berjalan. Sudah diarraange biar semua jadi bagian yang berlaku dalam konteks memeriahkan Pilkada DKI," tukas Hidayat.

Sebelumnya, dari hasil hitung cepat lembaga survei SMRC, Agus-Sylvi memperoleh 16,7 persen, Ahok-Djarot mendapat 43,1 persen, dan Anies-Sandi memperoleh 40,2 persen.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya