Dirut JEHNT Bantah Kenal Gayus Tambunan

Dirut PT JEHNT Engineering Technology Nurman Abror menyatakan tidak mengenal Gayus Halomoan Tambunan. Nurman juga membantah perusahaan mengeluarkan referensi kepada pegawari Dirjen Pajak itu untuk membuat paspor.

oleh Liputan6 diperbarui 31 Mar 2010, 19:05 WIB
Liputan6.com, Jakarta: Direktur Utama PT JEHNT Engineering Technology Nurman Abror menyatakan tidak mengenal Gayus Halomoan Tambunan. Nurman juga membantah perusahaannya mengeluarkan referensi kepada pegawai Direktorat Jenderal Pajak golongan IIIa itu untuk membuat paspor

"Saya merasa sangat dirugikan karena nama perusahaan kami dipakai Gayus untuk mengajukan paspor," kata Nurman di Jakarta, Rabu (31/3). "Saya akan menuntut ke jalur hukum karena pencemaran nama baik." 

Ia menjelaskan, dalam surat referensi yang menggunakan kop surat PT JEHNT Engineering Technology disebutkan Gayus adalah karyawan perusahaan tersebut. Surat referensi itu ditandatangani Manajer Operasional PT JEHNT Iwan. "Ini yang aneh. Sudah lama kami tidak memiliki posisi manajer operasional," ujar Nurman. Dalam struktur organisasi perusahaan, lanjut dia, hanya ada bagian pemasaran, personalia, engineering, pembelian, keuangan, dan accounting.

Akibat pemalsuan surat referensi yang dilakukan Gayus, Nurman mengaku mendapat banyak pertanyaan dari kolega bisnisnya. "Saya harus klarifikasi, bahwa kami tidak memiliki karyawan bernama Gayus Tambunan seperti yang selama ini beredar di media massa," ucap Nurman.

Pemberitaan di media menyebutkan Gayus pergi ke Singapura pada 24 Maret lalu dengan menggunakan paspor beridentitas sebagai karyawan PT JEHNT Engineering Technology. Hari ini, Gayus sudah pulang ke Indonesia. Dia tengah diperiksa tim yang dipimpin Inspektur Jenderal Polisi Mathius Salempang di Markas Besar Polri. Sebelumnya makelar kasus perpajakan senilai Rp 25 miliar itu diperiksa dokter [baca: Mathius Salempang Pimpin Pemeriksaan Gayus].(BOG/Ant)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya