Distribusi Soal UN SMP Dijaga Ketat

Untuk mencegah kebocoran dan kecurangan dalam ujian nasional tingkat SMP dan sederajatnya, pengawasan terhadap distribusi soal dari percetakan menuju rayon-rayon sekolah diperketat secara berlapis.

oleh Liputan6 diperbarui 28 Mar 2010, 12:54 WIB

Liputan6.com, Jakarta: Sebanyak 75 unit mobil pos yang mengangkut soal ujian nasional SMP dan setingkatnya, mulai didistribusikan ke 22 rayon sekolah yang ada di Jakarta, termasuk Kepulauan Seribu, Ahad (28/3). Seperti halnya UN SMA, soal ujian yang diterima di rayon kembali dihitung dan dicocokan dengan jumlah siswa SMP yang akan mengikuti ujian.

Untuk mencegah kebocoran dan kecurangan, pengawasan hingga pengamanan soal ujian dilakukan secara berlapis dan ditempatkan di ruangan khusus yang terkunci. Pemerintah menghimbau peserta ujian untuk tidak mudah terpancing ataupun percaya dengan soal jawaban yang diberikan orang tidak bertanggung jawab.

Sementara itu di Sukabumi, Jawa Barat, pemeriksaan kelengkapan ratusan dus soal UN SMP melibatkan kepolisian setempat. Rencananya seluruh soal akan dibagikan ke 55 SMP dan setingkatnya mulai besok, dan hanya kepala sekolah serta tim independen yang diwajibkan mengambil soal ujian.

Pengamanan soal ujian juga dilakukan di Purwakarta, diknas setempat terpaksa menitipkan soal ujian di Mapolsek, karena sulitnya transportasi dan komunikasi ke sejumlah daerah. Kantor dinas pendidikan baru akan mendistribusikan soal- soal ujian ke tiap sekolah, sesaat sebelum ujian dimulai. Untuk menjaga keamanan dan kebocoran soal, pihak diknas meminta pengawalan polisi dan tim pemantau independen untuk ikut mengawasi UN tingkat SMP dan setingkatnya.(IDS/AYB)
 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya