Wakil Ketua MPR: Teror Masih Terjadi, Kita Tidak Boleh Lengah

Wakil Ketua MPR Oso meminta semua pihak tetap bersikap waspada terhadap teror.

oleh Rezki Apriliya Iskandar diperbarui 11 Des 2016, 18:26 WIB
Oso saat menjual daging sapi murah di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (1/7/2016). (Liputan6.com/Taufiqurrohman)

Liputan6.com, Jakarta Wakil Ketua MPR Oesman Sapta Odang atau Oso menanggapi soal penangkapan tiga terduga teroris Bekasi, Jawa Barat. Dia menegaskan semua pihak hendaknya mewaspadai hal tersebut.

"Kita serahkan kepada aparat keamanan. Karena sedikit-sedikit ini kejadian terus. Jadi memang ini harus diantisipasi terus menerus," ujar Oesman saat ditemui di acara 'One Labs' di area halaman Kemendikbud, Jakarta, Minggu (11/12/2016).

Dalam acara tersebut, pria yang akrab disapa Oso ini juga menyosialisasikan Empat Pilar MPR RI.

Oso meminta semua pihak untuk tetap bersikap waspada terhadap teroris. Karena jika lengah, kejadian yang tidak diinginkan akan terjadi.

"Polisi tidak boleh lengah. Kalau lengah, nanti meledak barang itu, iya enggak? Mengenai pelaku saya enggak berani, ini masalah keamanan, serahkan pada mereka (polisi)," ucap Oso.

Datasemen Khusus 88 Antiteror Polri sebelumnya menangkap tiga terduga teroris di Bintara, Bekasi, Jawa Barat. Polisi juga menemukan benda diduga bom berbentuk rice cooker di rumah kontrakan ketiganya.

Dua pelaku ditangkap di jembatan Kalimalang, sedangkan satu lainnya diamankan di rumah kontrakan di Bintara Jaya, Bekasi, Jawa Barat.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya