Belasan Heli Kembali Terbang di Langit Jakarta, Ini Kata Polisi

Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Hubungan Masyarakat Polri Kombes Pol Martinus Sitompul mengatakan, patroli udara adalah kegiatan rutin.

oleh Nafiysul Qodar diperbarui 03 Nov 2016, 16:44 WIB
(Liputan6.com/Trimutia Hatta)

Liputan6.com, Jakarta - Belasan helikopter kembali terbang rendah di langit Jakarta siang ini, atau sehari jelang demonstrasi 4 November. Helikopter berwarna gelap itu terbang dari arah Blok M hingga melintas di atas Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Awi Setiyono mengatakan, kepolisian memang sedang melakukan patroli udara jelang pelaksanaan demo besok. Namun patroli udara baru dimulai hari ini.

"Polisi ada patroli heli. Sudah mulai tadi, ada dua unit," ujar Awi saat dikonfirmasi Liputan6.com, Jakarta, Kamis (3/11/2016).

Awi menjelaskan, helikopter yang digunakan polisi untuk berpatroli udara berwarna biru kombinasi putih. Namun dia tidak mengetahui belasan heli berwarna gelap yang konvoi di langit Jakarta.

"Kalau punya polisi kan warnanya terang. Kalau yang konvoi heli itu kami tidak tahu," kata dia.

Pada kesempatan berbeda, Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Hubungan Masyarakat Polri Komisaris Besar Martinus Sitompul mengatakan, patroli udara kepolisian menggunakan helikopter merupakan kegiatan rutin.

Menurut Martinus, patroli tersebut sejatinya tidak hanya dilakukan jelang pelaksanaan demo 4 November.

"Itu kan patroli biasa. Tidak ada kaitannya dengan demo," kata dia.

Martinus juga tak tahu belasan heli berwarna gelap yang terbang rendah di Jakarta sejak kemarin. Dia juga tak tahu, apakah heli-heli itu ada kaitannya dengan penyelenggaraan demo atau Pameran Pertahanan 2016 yang digelar di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat.

"Ya coba tanya sama mereka, kan bukan Polri yang pameran alutsista (Indo Defence 2016)," kata dia.

Indo Defence 2016 atau Pameran Pertahanan telah dibuka Wapres Jusuf Kalla di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu kemarin. Pameran ini pertama kali diadakan pada 2004, sebagai ajang promosi bagi produsen peralatan sektor pertahanan dan keamanan internasional.

Sementara, sehari sebelumnya belasan heli berwarna gelap itu juga terbang rendah melintas di kawasan Senayan, Jakarta. Mabes TNI saat dikonfirmasi tidak mengetahui perihal heli-heli tersebut.

"Mungkin hanya sedang melintas saja. Enggak ada laporan," ujar Kepala Pusat Penerangan Mabes TNI Brigadir Jenderal Wuryanto, Jakarta, Rabu 2 November 2016.

Sejumlah ormas keagamaan disebut-sebut akan menggelar demonstrasi besar-besaran pada 4 November 2016 di Istana, Balai Kota DKI Jakarta, dan Gedung DPR/MPR.

Demo tersebut menuntut agar Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengusut kasus dugaan penistaan agama yang dilakukan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya