Anak Yatim Piatu Korut Terima Daging Kurban dari Indonesia

Penyaluran daging kurban dilakukan oleh perwakilan Indonesia di Korea Utara dengan dipimpin langsung oleh Duta Besar Bambang Hiendrasto.

oleh Andreas Gerry Tuwo diperbarui 14 Sep 2016, 14:59 WIB
Anak Yatim Piatu Korea Utara bersama staf KBRI Pyongyang (Foto Dokumentasi KBRI Pyongyang)

Liputan6.com, Pyongyang - Perayaan Idul Adha turut dirasakan pula oleh warga Korea Utara  (Korut). Pasalnya, mereka dapat menikmati daging kurban yang dibagikan oleh Kedutaan Besar RI (KBRI) Pyongyang.

Dipimpin oleh Duta Besar RI untuk Korut, Bambang Hiendrasto pihak KBRI membagikan daging kurban kepada sejumlah anak yatim piatu di negara pimpinan Kim Jong-un tersebut.

Penyerahan daging kurban dilakukan sehari setelah Idul Adha ke Sekolah Pyongyang Orphans’ Secondary School yang terletak di Distrik Dae-dong Gak, pinggiran kota Pyongyang.

Kunjungan ke tempat itu pun dipimpin oleh Duta Besar Bambang Hiendrasto.

"Ini menunjukkan perhatian KBRI Pyongyang kepada anak yatim piatu di sekolah ini," sebut Bambang seperti dikutip dari pernyataan tertulis KBRI Pyongyang kepada Liputan6.com.

Selain menyerahkan daging kurban, Dubes Bambang beserta staf KBRI juga meninjau sejumlah ruang dan fasilitas sekolah seperti ruang laboratorium/praktek kimia, elektro, biologi, memasak, menjahit, bahasa (Inggris), ruang teknologi informasi dan banyak lagi.

Kunjungan ke tempat tersebut, disambut baik oleh Kepala Sekolah Pyongyang Orphans’ Secondary School, Park Yung Chul. Kepada Dubes Bambang, Park menjelaskan sejarah pendirian sekolah.

Pyongyang Orphans’ Secondary School dibangun pada 2015 dan diresmikan penggunaannya pada 18 Juli 2016.

Luas tanah sekolah dan asrama adalah tiga hektar. Sedangkan luas bangunan sekitar 25 ribu meter persegi. Jumlah murid yang ada saat ini sebanyak 779 siswa (laki-laki dan perempuan).

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya