Setnov Sebut Penunjukan Airlangga Bukan Hasil Lobi Politik

Setnov pun berharap masuknya Airlangga dalam Kabinet Kerja dapat memotivasi seluruh kader partainya.

oleh Luqman Rimadi diperbarui 27 Jul 2016, 14:45 WIB
Setya Novanto adalah Ketua Umum Partai Golkar periode 2016-2019

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto menyambut positif reshuffle kabinet Presiden Jokowi. Apalagi, salah satu menteri, yaitu Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto merupakan kader Partai Golkar.

Politikus yang akrab disapa Setnov itu mengatakan, pilihan Jokowi melantik Airlangga sebagai Menteri Perindustrian dianggap tepat. Pengalaman Airlangga yang lama duduk di Komisi VI DPR RI dirasa mampu menjadi modal untuk mengangkat dunia perindustrian Indonesia.

"Tentu ini sangat penting dalam kompetisi dengan negara-negara lain, termasuk China untuk bisa memajukan industri-industri kita baik kecil, menengah maupun besar," ucap mantan Ketua DPR RI di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu, (27/7/2016).

Ia menegaskan terpilihnya Airlangga bukan merupakan hasil lobi politik pasca-bergabungnya Partai Golkar menjadi partai pendukung pemerintah. Golkar tidak pernah meminta kursi menteri atau syarat apa pun untuk menjadi partai pendukung pemerintah.

"Kita gak pernah mengajukan nama dan Golkar tidak pernah minta persyaratan apa-apa. Kita bersyukur dan apresiasi Presiden yang memberi kesempatan Golkar kadernya masuk kabinet," kata dia.

Setnov pun berharap masuknya Airlangga dalam Kabinet Kerja dapat memotivasi seluruh kader partainya agar lebih giat bekerja dan terus mendukung segala program pemerintah yang telah dicanangkan.

"Tentu ini akan baik buat kepentingan Golkar, buat kepentingan bangsa untuk berbakti, bisa berperan memajukan perekonomian kita," ujar Setya Novanto.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya