Liputan6.com, Jakarta - Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang dideportasi dari Malaysia kembali ke Tanah Air dengan menggunakan angkutan Kapal Motor (KM) Kelud. Para TKI itu, menuju Provinsi Sumatera Utara dan mereka turun di Pelabuhan Bandar Deli, Belawan.
"Para TKI tersebut naik KM Kelud dari Tanjung Balai Karimun, Batam," ujar Kepala Cabang PT Pelni Medan Budi Santoso di Medan, seperti dikutip dari Antara, Kamis (7/7/2016).
Sebanyak 55 TKI itu, kata dia, bergabung dengan 3.168 penumpang umum yang berangkat dari Tanjung Priok, Jakarta dan tiba di Pelabuhan Bandar Deli Belawan, Sumatera Utara pada Selasa 5 Juli 2016 sekitar pukul 11.30 WIB.
"Selain itu, 100 TKI dari negara jiran itu bergabung dengan 2.476 penumpang KM Kelud dari Batam dan turun di Belawan, Jumat (1 Juli)," ujar Budi.
Ia menjelaskan, penumpang TKI yang turun di Belawan dilengkapi tanda pengenal dan diberikan pengarahan oleh petugas kepolisian, sebelum mereka diserahkan kepada keluarganya.
Setiap Hari Raya Idul Fitri, para TKI yang ingin mudik ke kampung halaman mereka di sejumlah kabupaten/kota di Provinsi Sumut tetap menggunakan KM Kelud.
"KM Kelud merupakan langganan tetap bagi TKI dari Malaysia yang mudik Lebaran setiap tahunnya," kata Budi.
Jumlah penumpang mudik yang menggunakan KM Kelud yang turun di Pelabuhan Belawan Jumat 1 Juli sebanyak 2.476 orang.
Sebelumnya, pada Sabtu 25 Juni jumlah penumpang mencapai 2.400 orang yang berasal dari Tanjung Balai Karimun, Batam, dan Tanjung Priok Jakarta.
Pada Hari Minggu 15 Juni jumlah penumpang sebanyak 1.437 orang turun di Pelabuhan Bandar Deli Belawan.
TKI yang Dideportasi dari Malaysia Pulang Kampung dengan KM Kelud
TKI yang turun di Belawan dilengkapi tanda pengenal dan diberikan pengarahan oleh petugas kepolisian, sebelum mereka diserahkan ke keluarga.
diperbarui 07 Jul 2016, 10:46 WIBPuluhan penumpang KM Kelud dari Pulau Jawa dan Batam, tiba di Pelabuhan Belawan Medan, Sumut. (Antara)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
VIDEO: Nobar Laga Kontra Uzbekistan, TNI dan Warga Kecewa Gol Timnas Indonesia U-23 Dianulir
Surya Paloh Tak Hadiri Pembubaran Timnas AMIN, Ini Alasannya
Anies Baswedan Pilih Jeda Politik Usai Timnas AMIN Bubar: Menutup Buku Dulu
Sudah Dilengkapi ADAS, Mobil Listrik Neta V-II Cuma Rp 200 Jutaan
Banyak Bank Kolaps, Aset LPS Aman
Arti Kata Islam Secara Etimologis dan Istilah, Simak Pendapat Para Ulama
Ini Daftar HP Samsung yang Tak Kebagian Update One UI 6.1
Sama-Sama Menyebabkan Rasa Pusing Berputar, Apakah Migrain dan Vertigo Berkaitan?
Negara Pendiri ASEAN Adalah yang Menghadiri Deklarasi Bangkok, Lengkap Wakilnya
Manchester United Putuskan Cuci Gudang, Cuma 3 Pemain yang Aman
Terjadi 23 Kecelakaan di Jalur KA Bandung Periode 1 Januari-25 April 2024, Terakhir Ada Korban Meninggal
Ibnu Jamil Akui Pemain Timnas Indonesia U-23 Masih Kalah Kualitas saat Lawan Uzbekistan, Tak Gelap Mata Salahkan Wasit Semata