Penerbangan Lion Air Mendadak Dialihkan ke Batam, Ada Apa?

Pesawat Lion Air itu semestinya mendarat di Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II, Kota Pekanbaru, pagi tadi.

oleh Liputan6 diperbarui 02 Jul 2016, 12:32 WIB
ilustrasi

Liputan6.com, Pekanbaru - Kabut pekat mengganggu aktivitas penerbangan pada mudik Lebaran di Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II, Kota Pekanbaru, Sabtu (2/7/2016) pagi. PT Angkasa Pura II selaku otoritas di Bandara Pekanbaru menyatakan anomali cuaca ini mendadak terjadi dan menyebabkan satu penerbangan dialihkan (divert).

"Pesawat Lion JT-388 dari Jakarta terpaksa divert ke Bandara Hang Nadim, Batam," kata GM Bandara SSK II, Jaya Tahoma Sirait, dilansir Antara, Sabtu.

Ia mengatakan, jarak pandang yang sebelumnya sekitar 7.000 meter, langsung turun drastis menjadi tinggal 500 meter pada pukul 07.00 WIB. Kondisi tersebut dinilai berbahaya untuk penerbangan karena jarak pandang terganggu, sehingga pesawat Lion Air JT-388 dialihkan ke Batam.

Meski begitu, gangguan kabut berangsur hilang, ditandai dengan mendaratnya pesawat Garuda Indonesia rute Jakarta-Pekanbaru sekitar pukul 08.00 WIB.

Bandara SSK II melayani rute penerbangan domestik dan internasional. Suasana arus mudik dari pengguna pesawat kini makin ramai dan diperkirakan mencapai puncaknya pada H-2 Lebaran.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya