Liputan6.com, Jakarta - Staf khusus Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Sunny Tanuwidjaja rampung diperiksa penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Sunny diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Mohamad Sanusi, Ketua Komisi D DPRD DKI dalam kasus dugaan suap pembahasan raperda terkait reklamasi di teluk Jakarta.
Sunny yang mengenakan kemeja batik putih itu keluar dari Gedung KPK, pukul 17.50 WIB, Rabu (13/4/2016). Dia memulai pemeriksaan KPK pukul 09.30 WIB. Total, dia memberi keterangan di hadapan penyidik kurang lebih 8,5 jam.
Keluar dari lobi Gedung KPK, Sunny sempat memberikan komentarnya kepada awak media. Hanya sebentar dia memberi komentar. Setelah itu, dia langsung berjalan menuju Jalan HR Rasuna Said, depan Gedung KPK.
Di sana dia langsung masuk ke mobil yang sudah menunggunya. Mobil Toyota Kijang Innova hitam B 1851 BIT itu kemudian langsung tancap gas meninggalkan kerumunan awak media di pinggir trotoar Jalan HR Rasuna Said Kavling C-1.
Pada Rabu 6 April 2016, KPK mengeluarkan perintah pencekalan ke luar negeri terhadap Sunny. Pencegahan itu terkait dugaan suap pembahasan dua raperda, yakni Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil (RZWP3K) dan Rencana Tata Ruang (RTR) Kawasan Strategis Pantai Utara Jakarta.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengakui, Sunny yang dicekal KPK bepergian ke luar negeri, adalah staf khususnya. "Aku enggak bayar gaji (Sunny). Cenderung temen, memang staf khusus," ujar Ahok di Balai Kota Jakarta, Kamis 7 April 2016.
KPK telah menetapkan tiga tersangka dalam kasus ini, yakni Ketua Komisi D DPRD DKI M Sanusi, Presiden Direktur PT Agung Podomoro Land (PT APL) Ariesman Widjaja, dan Trinanda Prihantoro selaku Personal Assistant di PT APL.
Sunny Staf Khusus Ahok Kelar Diperiksa KPK 8,5 Jam
Sunny diperiksa KPK sekitar pukul 09.30 WIB.
diperbarui 13 Apr 2016, 17:59 WIBSunny Tanudwidjaja (Liputan6.com/Delvira Hutabarat)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
VIDEO: Klaim Pukul Anjing untuk Selamatkan Anak Kucing, Satpam Plaza Indonesia Minta Maaf
Beli Tiket Pesawat Lewat BRImo, Traveling Jadi Hemat Waktu dan Uang!
SYL Minta Jokowi Jadi Saksi Meringankan, Istana: Tidak Relevan, Presiden Tak Berkapasitas Beri Komentar
6 Potret Tengku Anatya dan Jodi Andejo yang Jarang Tersorot, Romantis
Pemegang Mastercard Sudah Bisa Lagi Beli Kripto di Binance
PM Fiji Raih Medali Perunggu dalam Cabor Tolak Peluru di Kejuaraan Atletik Oseania
Eri Cahyadi Lebih Memilih Bangun ART daripada MRT dan LRT di Surabaya, Begini Alasannya
Resmi Dibuka, Indonesia Ice Skating Open 2024 Jadi Bukti Eksistensi Atlet Olahraga Musim Dingin di Indonesia
Siswi SMAN 61 Jakarta yang Dilaporkan Hilang Berhasil Ditemukan
Ridwan Kamil Disebut Figur Paling Potensial Maju Jadi Calon Gubernur di Pilkada Jakarta dari KIM
Pemda Didorong Serap Habis APBD 2024 Pakai Kartu Kredit
Main Game Dapat Pahala, Event Booyah Berqurban Free Fire Berbagi Kebaikan di Idul Adha