Valentino Rossi Ungkap Rencana Masa Depan di MotoGP

Kontrak Rossi dengan Movistar Yamaha akan selesai akhir tahun ini.

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 13 Feb 2016, 14:10 WIB
No. 9 Valentino Rossi berpose dengan helm khusus bergambar raut wajahnya saat tes pra musim MotoGP yang berlangsung di Sirkuit Sepang, Malaysia, (4/2/2014). (AFP/Mohd Rasfan)

Liputan6.com, Milan - Pembalap tim Movistar Yamaha Valentino Rossi akhirnya mau berbicara soal masa depannya di dunia balapan. Rossi mengaku belum bisa memutuskan apakah akan tetap di MotoGP selama dua tahun lagi, atau pensiun pada akhir musim ini.

Kontrak Rossi dengan Movistar Yamaha akan selesai akhir tahun ini. Pembalap asal Italia ini mengatakan bahwa dirinya tidak akan mempertimbangkan kontrak hanya untuk satu tahun.

 

Baca Juga

  • Van Gaal Kecewa Bila MU Bicara Rahasia dengan Mourinho
  • Real Madrid Vs Bilbao: Los Blancos Garang di Kandang
  • Klopp Butuh Waktu Datangkan Prestasi untuk Liverpool


"Pada akhir 2016 kontrak saya akan berakhir," kata Rossi kepada Sky Italia, Sabtu (13/2/2016). "Jadi saya harus memutuskan apakah akan terus berlanjut selama dua musim atau tidak."

"Jika saya terus, itu akan untuk dua musim karena semua kontrak dilakukan selama dua tahun," ujar pemegang 7 gelar juara dunia MotoGP itu.

Valentino Rossi

Terlepas bagaimana keputusannya, Rossi berencana akan melihat prospek masa depannya di awal musim balapan mendatang.

"Ini akan menjadi seperti pada tahun 2014, ketika saya mengatakan bahwa saya akan memutuskan [apakah akan melanjutkan] setelah beberapa balapan pertama," ujar Rossi

Pembalap berusia 36 tahun itu menambahkan, "Ini akan menyenangkan untuk dapat memutuskan di Valencia dengan tenang. Namun kompetisi antar-pembalap mulai bergerak sebelum itu. Aku akan melihat bagaimana dulu lima atau enam balapan dan saya akan memutuskan," ujar Rossi.

2 dari 2 halaman

Lupakan Masa Lalu

Valentino Rossi dan Sete Gibernau terlibat perseteruan panas dalam balapan di Sirkuit Jerez, Spanyol, pada 2005. (Motorcycle USA)

Sebelumnya, Rossi mengaku sudah mengubur dalam-dalam kekecewaannya setelah gagal menjadi juara dunia MotoGP musim lalu. Pembalap berjuluk The Doctor ini telah mengubah kekecewaan menjadi motivasi baru untuk menyongsong musim 2016 mendatang.

"Ini hanya masa lalu. Hari ini kita mulai dengan musim baru dari awal. Akan sulit, tapi kami akan mencoba untuk tetap pada tingkat yang sama," kata Rossi.

"Saya memiliki gairah dan saya masih punya motivasi untuk melanjutkannya karena aku masih menyukainya. Namun, itu semua juga tergantung pada hasil, karenanya saya harus kompetitif."

Tahun lalu Rossi mampu bersaing untuk gelar juara dunia, hingga balapan terakhir di Valencia. Sayang, gelar juara dunia malah jatuh ke tangan Jorge Lorenzo, yang tak lain rekan setimnya di Movistar Yamaha.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya