Liputan6.com, Sao Paulo - Eks penyerang AC Milan, Alexandre Pato, berharap dapat bermain di kompetisi yang lebih sengit. Ia bermimpi dapat bermain di Liga Inggris dan turut bersaing di Liga Champions.
Keinginan pria asal Brasil itu untuk bermain di Liga Champions lagi lahir saat ia menyaksikan laga pamungkas fase grup antara Wolfsburg kontra Manchester United, Rabu (9/12/2015). Pada laga itu MU menyerah 2-3 dan dipastikan tidak lolos ke babak 16 besar.
Baca Juga
- Pemain Real Madrid Mulai Berontak Kepemimpinan Benitez
- Barcelona Imbang, Enrique: Deportivo Pasang 3 Raksasa
- Pelatih Timnas Italia Ultimatum Balotelli
Advertisement
"Suatu hari saya akan ke sini lagi dan mendengarkan jingle Liga Champions lagi. Saya ingat laga Liga Champions pertama saya. Saya masih berusia 18 tahun dan saat itu AC Milan menghadapi Arsenal di Emirates Stadium," ucap Pato seperti dilansir Dailymail (13/12).
Tahun 2007 Pato untuk pertama kalinya menginjakan kaki di sepakbola Eropa. Ia bergabung dengan AC Milan selama 5 musim dan turut memenangkan gelar Serie A 2010/2011 bersama Rossoneri.
"Sebelum saya datang ke Milan pada 2007, saya melihat kertas dan nama saya dihubung-hubungkan dengan beberapa klub Inggris. Saya diberitahu, Chelsea tertarik pada saya, tapi mimpi saya adalah ingin bermain dengan Ronaldo (De Lima). Ketika Milan menghubungi manajer saya, saya ingin memenuhi mimpi saya bermain dengan Ronaldo dan Maldini, dan itu terwujud," ungkap pria 26 tahun itu.
Badai cedera
Akan tetapi badai cedera yang menimpa Pato membuatnya tersingkir dari tim utama AC Milan. Pada 2013 ia bergabung dengan klub Brasil, Corinthians. Namun performa Pato tak kunjung menanjak. Ia hanya mampu mencetak lima gol dari 14 laga di musim perdananya.
Akibatnya Pato harus dipinjamkan ke Sao Paulo. Beruntung sinar eks bintang Timnas Brasil itu kembali cerah. Sukses bersama Sao Paulo membuat Pato optimistis dapat kembali ke kompetisi top Eropa, Liga Inggris.
"Saya suka atmosfer di Liga Inggris. Anda dapat melihatnya di televisi, Anda lihat fans dan stadionnya. Saya ingat Liga Inggris sangat cepat dan kuat, kelebihan saya adalah kecepatan saya dan saya pikir itu sangat bagus," katanya.
"Saya pikir tidak akan masalah dengan permainan fisik di Liga Inggris. Bek di Liga Inggris sangat tangguh. Saya sudah berbicara dengan Willian (Chelsea), Firmino (Liverpool), Coutinho (Liverpool), dan David Luiz (PSG), sebelumnya. Saya pikir pemain Brasil dapat bermain di Liga Inggris," tegasnya.
Advertisement
