Liputan6.com, Jakarta - PT PLN (Persero) dan Pemerintah Daerah Kabupaten Morowali Utara (Pemkab Morut) bekerja sama dalam penyediaan tenaga listrik di wilayah tersebut.
Bupati Morowali Utara Yalbert Tulaka mengatakan, Pemkab Morut saat ini memiliki mesin pembangkit diesel berkapasitas 2 x 500 kilo Volt Amper (kVA) yang rencananya akan dipinjamkan kepada pihak PLN untuk selanjutnya dioperasikan dalam melayani kebutuhan listrik masyarakat yang ada di kecamatan Mamosalato.
"Setelah penyelesaian penyesuaian di sisi teknis operasional di akhir bulan November ini, maka PLN siap melayani masyarakat di kecamatan Mamosalato," kata Yalbert, dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (27/11/2015).
Baca Juga
Advertisement
Yalbert menuturkan, Pemerintah ingin kualitas kehidupan masyarakat nantinya dapat meningkat dengan ada kerja sama PT PLN tersebut.
"Demi mewujudkan hadirnya layanan listrik bagi masyarakat di kabupaten Morowali Utara, maka kami berharap kerja sama dengan PLN ini dapat berjalan dengan baik," ungkap dia.
General Manager PLN Suluttenggo, Baringin Nababan mengatakan, peran aktif dari pemerintah daerah kabupaten Morowali Utara ini merupakan salah satu contoh positif dari keterlibatan pemerintah di daerah dalam upaya turut serta menyediakan listrik bagi masyarakat.
"Hal ini menunjukkan bahwa pemerintah daerah merasa ikut memiliki tanggung jawab dalam penyediaan kebutuhan energi listrik. Kami tentu saja sangat terbantu akan apa yang telah dilakukan Pemkab Morut. Oleh karenanya kami memberikan apresiasi yang tinggi kepada Pemkab Morut," tutur dia.
Pemkab Morut tengah mempersiapkan diri untuk sebuah kegiatan penting, yaitu Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) yang rencananya akan dipusatkan di kecamatan Mamosalato mulai tanggal 30 Nopember hingga 7 Desember 2015. Untuk mendukung suksesnya pelaksanaan MTQ tersebut, maka pihak PLN akan menyediakan layanan khusus berupa layanan multiguna. (Pew/Ahm)
