Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua MPR RI Mahyudin menyatakan mendukung pembangunan gedung baru DPR dengan anggaran sebesar Rp 570 miliiar. Namun, kata Mahyudin, pembangunan gedung baru tersebut harus dibarengi dengan peningkatan kinerja anggota DPR RI.
"Saya setuju pembangunan gedung untuk anggota DPR melakukan aktivitasnya. Memang kebutuhan ruang untuk sebuah lembaga menjadi lebih baik ke depannya. Lagipula pembangunan gedung belum tentu selesai setahun atau dua tahun. Yang menikmati gedung tersebut adalah DPR periode selanjutnya," ujar Mahyudin di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (5 November 2015).
Baca Juga
Advertisement
Politikus Partai Golkar ini mengajak publik untuk tidak melihat pembangunan gedung baru, yang anggarannya diambil dari APBN itu, sebagai ambisi anggota DPR. Tapi memang menjadi sebuah kebutuhan.
"Rakyat sebenarnya tidak melihat pembangunan gedungnya. Rakyat tidak mempermasalahkan itu. Yang dipermasalahkan rakyat adalah kinerja anggota DPR," ujar dia.
Karena itu, Mahyudin kembali mengingatkan agar anggota Dewan bisa meningkatkan kinerjanya usai pembangunan gedung baru nanti. Agar prasangka buruk masyarakat kepada DPR selama ini bisa dijawab dengan prestasi. (Sun/Ans)
