Liputan6.com, Jakarta - Puluhan ribu guru dan tenaga honorer yang tergabung dalam Forum Honorer K2 Indonesia (FHK2I) akan menggelar aksi unjuk rasa di Jakarta selama dua hari berturut-turut.
Ketua Umum FHK2I, Titi Purwaningsih mengatakan, aksi tersebut dilakukan sebagai bentuk kekecewaan guru honorer atas ketidakjelasan status dan gaji guru honorer di seluruh Indonesia.
Dia menjelaskan, aksi unjuk rasa tersebut akan dilaksanakan pada 15-16 September 2015 dan akan diikuti lebih dari 20 ribu guru honorer dari Sumatera, Kalimantan, Sulawesi dan Jawa. Diantaranya dari Jawa Barat sebanyak 10 ribu orang, DKI Jakarta, sekita 5.000 orang, Banten 5.000 orang dan Sumatera Selatan 1.000 orang.
"Kami punya perwakilan dari masing-masing di daerah di Indonesia. Secara global, sudah terdata ada kurang lebig 20.650 guru honorer yang akan ikut pada aksi besok, ini dari dari Sumatera, Jawa Timur, Kalimantan dan Sulawesi. Yang dari Sumatera sudah hampir sampai Jakarta. Kalau yang Jawa mulai sore sebelum subuh sampai Jakarta," ujarnya di kawasan Cikini, Jakarta, Senin (14/9/2015).
Dia menjelaskan, pada hari pertama, Selasa (15/9/2015), aksi unjuk rasa akan dimulai di depan Gedung DPR mulai sekitar pukul 07.00-08.00 WIB.
"Di DPR kita akan meminta kepada anggota Komisi II untuk ikut berorasi sampai pukul 10.00 WIB. Kemudian kami akan longmarch ke Kementerian Pendidikan. Disana kami akan aksi selama 1-2 jam," kata dia.
Usai berunjuk rasa di Kementerian Pendidikan, para guru dan tenaga honorer tersebut akan melakukan aksi tuntutan di depan Kantor Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB).
"Sekitar pukul 12.00, kami akan ke Kementerian PAN-RB sampai jam 5 sore. Kalau belum ada solusi dari sana, kami akan tongkrongi terus di sana," lanjutnya.
Sedangkan pada hari kedua, yaitu Rabu (16/9/2015), massa akan kembali menggelar aksi unjuk rasa di Bundaran Hotel Indonesia (HI) dimulai pukul 06.00 WIB dan akan dilanjutkan aksi di depan Istana Negara hingga sore hari.
"Kalau masih tidak ada solusi juga, kami akan tongkrongi terus sampai ada solusi terbaik dari Pak Presiden," tandasnya. (Dny/Gdn)
20 Ribu Guru Honorer Gelar Aksi Unjuk Rasa pada 15 September
Pada hari pertama, Selasa (15/9/2015), aksi unjuk rasa akan dimulai di depan Gedung DPR mulai sekitar pukul 07.00-08.00 WIB.
diperbarui 14 Sep 2015, 13:46 WIBSeorang pengunjuk rasa tampak menangis sambil memegang sebuah karton yang bertuliskan `Angkat Kategori 2 Menjadi PNS Tanpa Test` (Liputan6.com/Herman Zakharia).
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Cuaca Hari Ini Selasa 30 April 2024: Langit Cerah Berawan Payungi Pagi Jabodetabek
Dukung Industri Nikel di Indonesia, Mitsubishi Fuso Bangun Part Depo ke-19 di Morowali
Calon Perseorangan Wajib Kantongi 2 Juta KTP Dukungan untuk Maju di Pilkada Jatim 2024
Timnas Indonesia Hadapi Irak pada Perebutan Tempat Ketiga Piala Asia U-23 2024
Mau Investasi Kripto Jadi Maksimal? Ini Cara Jitunya
30 April 2019: Kaisar Akihito Turun Takhta, Pertama dalam 200 Tahun Sejarah Jepang
Menikmati Liburan Santai di Ranca Upas, Memiliki Pesona Alam Indah dan Udara yang Sejuk
Avian Kantongi Penjualan Rp 1,9 Triliun pada Kuartal I 2024
Ternyata Ini Perbedaan Antara Hemat dan Pelit
SYL Disebut Selewengkan Dana Operasional Kementan, Rp3 Juta untuk Pesan Makanan Online
3 Resep Praktis Choipan, Kudapan ala Tiongkok yang Gurih dan Bikin Ketagihan
Gunung Ruang Erupsi Hebat Selasa Dini Hari 30 April 2024, Semburkan Abu Vulkanik 2.000 Meter