Kulkas di Pesawat Garuda Meletup, Pramugari Terluka Parah

Dugaan kuat, arus pendek mengakibatkan meledaknya kulkas di dalam pesawat tersebut pada Sabtu 22 Agustus 2015.

oleh Pramita Tristiawati diperbarui 24 Agu 2015, 14:57 WIB
Pesawat Terbang Garuda Indonesia (Liputan6.com/Fahrizal Lubis)

Liputan6.com, Tangerang - Sebuah insiden terjadi di dalam maskapai Garuda Indonesia nomor GA 717 tujuan Melbourne-Jakarta. Dugaan kuat, arus pendek mengakibatkan meledaknya kulkas atau wine chiller di dalam pesawat tersebut pada Sabtu 22 Agustus 2015.

Menanggapi kabar itu, Garuda Indonesia buka suara. Insiden letupan mesin wine chiller itu membuat pramugari bernama Ayu Marta terluka.

"Terluka parah di bagian wajah akibat terkena hempasan pintu wine chiller yang meletup akibat hubungan arus pendek," kata Vice President Corporate Communications Garuda Indonesia, Benny Butarbutar dalam keterangan tertulisnya, Tangerang, Senin (24/8/2015).

Posisi Ayu, lanjutnya, kala itu sedang duduk tepat di sebelah wine chiller tersebut. "Jadi hempasan pintu wine chiller langsung menghantam wajahnya," ujar Benny.

Menurut Benny, insiden tersebut tidak membuat pesawat mendarat mendadak. Pesawat tetap mengudara.

"Pesawat tetap melanjutkan perjalanan dan mendarat seperti biasa di Bandara Soekarno-Hatta," ucap Benny.

Usai pesawat mendarat, Ayu yang terluka langsung dilarikan ke rumah sakit di daerah Jakarta. Dia pun menjalani operasi dan telah melewati masa kritis.

"Hari Minggu (23 Agustus 2015) informasinya Ayu sudah menjalani operasi dan sudah melewati masa kritis. Insiden ini tidak berdampak apapun pada penumpang lain. Tim investigasi masih memeriksa penyebab sesungguhnya," tukas Benny. (Ali/Mut)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya