Harga Emas Bakal Naik Pekan Ini

Harga emas tercatat menurun ke level US$ 1.173,2 per ounce sepanjang pekan lalu.

oleh Siska Amelie F Deil diperbarui 29 Jun 2015, 07:40 WIB
Ilustrasi Harga Emas (Liputan6.com/Johan Fatzry)

Liputan6.com, Jakarta - [Harga emas](2260598 "")sepanjang pekan lalu, untuk pengiriman Agustus tercatat menurun ke level US$ 1.173,2 per ounce di divisi Comex, New York Mercantile Exchange. Ini membuktikan tepatnya prediksi para investor ritel yang sebanyak 52 persen memprediksi harga emas lebih rendah.

Melansir laman CoinNews, Senin (29/6/2015), hasil survei Kitco News menunjukkan harga emas akan naik pekan ini meski dengan pemungutan suara yang cukup ketat. Terbukti, 37 persen atau tujuh dari 19 partisipan memprediksi harga emas akan naik.

Berbeda tipis, enam lainnya atau sekitar 31 persen memproyeksi harga emas akan turun. Sementara enam responden lain dalam survei tersebut menilai harga emas akan bergerak stagnan pekan ini.

"Harga emas masih akan menjadi refleksi pertarungan antara keyakinan harga emas naik lantaran kemungkinan keluarnya Yunani dari zona euro dan proyeksi turunnya harga emas lantaran meningkatnya ekonomi AS," kata Head of Research di Secular Investo Taki Tsaklanos.

Sepanjang pekan lalu Yunani belum berhasil mencapai kesepakatan dengan para kreditornya. Sementara itu, waktu jatuh tempo utang Yunani pada IMF adalah pada Selasa pekan ini.

Sepanjang pekan lalu, harga emas tercatat melemah 2,4 persen setelah pada pekan sebelumnya naik 1,9 persen. (Sis/Ndw)

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya