Liputan6.com, Jakarta Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menggandeng Badan Intelijen Negara (BIN) guna mendapatkan informasi tentang suatu wilayah atau daerah, baik politik, sosial dan potensi ekonomi yang ada di Indonesia.
Kepala BKPM Franky Sibarani menyatakan informasi tersebut cukup penting bagi lembaganya dalam merumuskan kebijakan terkait investasi di suatu daerah. Dengan demikian, BKPM dapat menghasilkan usulan kebijakan terkait pengembangan investasi sesuai karakter wilayah setempat.
Menurut dia, selama ini BKPM kurang mendapat informasi terkait suatu wilayah, yang dibutuhkan untuk pembuatan kebijakan terkait pengembangan investasi di suatu wilayah.
Misalnya tentang investasi yang sesuai dengan karakter wilayah setempat. Di sisi lain, BIN memiliki informasi yang akurat terkait sebuah wilayah.
"Oleh karena itu, kami bekerjasama dengan BIN untuk memperoleh informasi tersebut, sehingga upaya pengembangan investasi yang dilakukan BKPM tepat sasaran," ujarnya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (31/3/2015).
Franky mengungkapkan, salah satu upaya BKPM untuk mendorong investasi adalah melalui pemetaan potensi investasi masing-masing daerah di Indonesia. Dalam pemetaan tersebut, BKPM bukan hanya berpatokan pada potensi ekonomi, tapi juga kondisi sosial politik dan budaya wilayah tersebut. Dengan demikian, BKPM dapat mendorong rencana dan realisasi investasi di Indonesia.
"Melalui pengembangan potensi investasi yang disesuaikan dengan karakter wilayah setempat, BKPM berharap dapat meningkatkan kualitas investasi yang salah satunya adalah adanya pemerataan investasi ke seluruh wilayah Indonesia, khususnya luar Jawa," jelas dia.
Pada tahun ini, BKPM menargetkan besar investasi sebesar Rp 519,5 triliun. Jumlah tersebut terdiri dari investasi di Jawa Rp 282,6 triliun (54,4 persen), dan investasi di luar Jawa Rp 236,9 triliun (45,6 persen).
"Kami menargetkan proporsi investasi Jawa dan Luar Jawa akan berbalik menjadi 38 persen berbanding 62 persen pada tahun 2019," tandasnya. (Dny/Ndw)
Genjot Investasi di Daerah, BKPM Gandeng BIN
BKPM gandeng BIN guna mendapatkan informasi tentang suatu wilayah atau daerah,
diperbarui 31 Mar 2015, 15:41 WIBLogo BKPM
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
VIDEO: PKB dan PPP Sepakat Kerjasama di Pilkada 2024
Nasabah Kasar ke AO PNM Mekaar, Siap-Siap Tak Bisa Dapat Kredit Lagi
120 Kata-Kata Bikin Baper Pacar Tersayang, Buat Dia Tersipu Malu
Kemenag Bakal Sanksi Biro Haji yang Berangkatkan Jemaah Pakai Visa Tak Resmi
Inara Rusli Ogah Ngoyo Cari Pasangan Lagi, Tetap Dambakan Pria yang Takut Allah
Ada Momen Hari Buruh 1 Mei 2024, Simak Saham yang Bisa Dicermati Pekan Ini
Dijaga Ketat Petugas, Begini Kondisi Kantor Sekretariat Jenderal DPR yang Digeledah KPK
Mengenal Senyawa Bromat yang Sempat Heboh di Masyarakat, Ini Penjelasannya
Rekomendasi Cuti Bulan Mei 2024, Banyak Tanggal Merah
10 Negara Penghasil Timah Terbesar di Dunia Adalah Sebagai Berikut, Indonesia Nomor Berapa?
Hati-Hati, Paparan Suara Bising Lalu Lintas Bisa Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah
Respon Anies Baswedan Usai Disebut Akan Bentuk Ormas atau Partai Setelah Pilpres 2024