Diet Tepat bagi Penderita Penyakit Jantung

Penderita penyakit jantung dianjurkan untuk melakukan diet sehat

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 24 Feb 2015, 20:09 WIB
sebuah terobosan baru yang dilakukan ahli bedah Australia mengklaim bisa menyelamatkan pasien dengan transplantasi dari jantung mati

Liputan6.com, Jakarta Penderita penyakit jantung dianjurkan untuk melakukan diet sehat, seperti rendah kolesterol dan diet yang dapat mengendalikan tekanan darah, gula darah, dan mempertahankan atau membantu menurunkan berat badan.

Dalam seminar yang diadakan Bunda Heart Centre dengan tema `Living with Heart Disease`, Medical Nutrition Advisor PT Quaker Indonesia, Dr. Elia Indrianingsih, SpGK mengatakan bahwa salah satu jenis dari diet sehat yang dapat dilakukan adalah dengan mengonsumsi makanan yang rendah lemak jenuh dan lemak trans secara rutin.

"Juga rendah kolesterol, kaya omega-3, serta kaya akan serat pangan termasuk serat larut beta glucan," kata Elia pada Selasa (24/2/2015)

Oat, jelas Elia, merupakan sumber terpenting dari serat larut Beta Glucen. Dari hasil penelitian yang dilakukan selama beberapa tahun telah menunjukkan bahwa mengonsumsi 3 gram Beta Glucan setiap hari dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah, yang secara otomatis membantu menurunkan risiko penyakit jantung. 

"Serat Beta Glucan juga dapat membantu mengatur kadar gula darah. Selain oat, sumber-sumber lain dari serat larut ini adalah kacang-kacangan dan kacang polong kering, psyllium, apel, jeruk, pir, stroberi, blueberry, bijirami, mentimun, seledri, dan wortel," kata Elia.

Untuk itu Elia menganjurkan bagi siapa saja untuk kenali serat dan manfaatnya, sehingga tubuh Anda merasakan manfaat itu.

Bagi pasien dengan penyakit jantung, diet yang tepat begitu penting, ditambah dengan mengubah gaya hidup jadi lebih sehat. Guna memperlambat progretivitas penyakit jantung dan mencegah komplikasi yang fatal.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya