Liputan6.com, Jakarta - Menteri Desa, Pembangungan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (PDTT) Marwan Jafar mengungkapkan, target dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mewujudkan swasembada pangan dalam 3 tahun bisa dicapai lebih cepat. Keyakinan tersebut berdasarkan alasan Indonesia sebagai negara agraris yang memiliki potensi dan sumber daya yang sangat mendukung.
"Lahan transmigrasi bisa jadi lumbung pangan nasional, bisa mendukung bahkan mempercepat pencapaian target swasembada pangan sehingga kita tidak perlu impor lagi untuk memenuhi kebutuhan pangan rakyat," jelas Marwan dalam keterangan tertulis, Kamis (5/2/2015).
Selama ini kawasan transmigrasi yang tersebar di luar Jawa sebenarnya telah cukup berperan penting dalam memenuhi kebutuhan pangan daerah dan nasional.
Ia pun mencontohkan, Kawasan transmigrasi di Lampung, sumatera selatan, sulawesi selatan, dan kawasan lainnya selama ini telah menjadi sentra-sentra produksi pangan. Hasil produksinya selain untuk memenuhi kebutuhan pangan daerah setempat dan sekitarnya juga dikirim ke berbagai daerah di pulau jawa yang padat penduduknya.
Kekurangan lahan pertanian nasional yang diperkirakan butuh tambahan lahan baru seluas 2 juta hektar, juga dapat disediakan di kawasan transmigrasi yang masih memiliki jutaan hektar lahan yang belum dibuka atau didayagunakan secara produktif.
Berbagai jenis kebutuhan pangan dapat diproduksi pada lahan-lahan transmigrasi. Mulai dari padi, jagung, kedelai, peternakan, dan perikanan. Satu hal yang perlu ditekankan saat ini adalah bagaimana upaya agar produksi pertanian di kawasan transmigrasi bisa makin ditingkatkan kualitas dan volumenya.
"Jika kita bisa mengoptimalkan potensi lahan yang tersedia di kawasan transmigrasi, kita support benih unggul, pupuk, peralatan, teknologi, pendampingan, penyuluhan, saya optimis kawasan transmigrasi bisa menjadi lumbung pangan penting untuk mempercepat target Presiden Jokowi dalam mewujudkan swasembada pangan nasional" pungkasnya. (Taufiqurrohman/Gdn)
Lahan Transmigrasi Siap Jadi Lumbung Pangan Nasional
Selama ini kawasan transmigrasi yang tersebar di luar Jawa sebenarnya cukup berperan penting memenuhi kebutuhan pangan daerah dan nasional.
diperbarui 05 Feb 2015, 10:28 WIBMenteri Marwan Jafar. (Liputan6.com/Taufiqurrahman)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
VIDEO: Gelombang Demo Pro-Palestina di Amerika Membesar
Cathay Pasific Wacanakan Penumpang Pesawat Bawa Peralatan Makan Sendiri
Top 3: Harga Pasar Timnas Indonesia U-23 vs Uzbekistan Sita Perhatian
2 Pemain Debutan Langsung Jadi MVP DBL Camp 2024 dan Berangkat ke Amerika
Uji Klinis Tahap 3 Perangi Melanoma, Pria Terima Suntikan Vaksin Kanker mRNA Pertama
Gubernur Sulut Sebut Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Harus Direlokasi
Top 3 News: Alasan Anies Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Keluar Terhormat karena Junjung Tinggi Etika
Drakor Queen of Tears Tamat, Park Sung Hoon Pamit Sambil Minta Maaf Sudah Bikin Pemirsa Naik Darah
Shin Tae-yong: Saatnya Timnas Indonesia Main di Olimpiade
Kesan dr. Tirta Jajal Trek Lari Merbabu Sky Race 2024: Tanjakannya Ekstrem, Pemandangannya Bagus Banget
Fadhilah Surat Al-Ikhlas agar Selamat dari Siksa Kubur, Baca di Waktu Ini
Dibayangi Sentimen Data Ekonomi AS hingga The Fed, Harga Emas Berpotensi Makin Berkilau?