Liputan6.com, Jakarta - Kelompok Kerja (Pokja) Tim Transisi akan dibubarkan Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) malam ini. Selepas tugas di Rumah Transisi, mereka akan kembali ke pekerjaannya semula dan Tim Transisi kembali beranggotakan 5 orang.
"Anggota Kantor Transisi kembali seperti pertama kali, yaitu saya dan deputi-deputi dan bagian sekretariatan. Kita saja kerja, tinggal 5 orang," kata Kepala Rumah Transisi Rini Soemarno di Rumah Transisi, Jakarta, Minggu (28/9/2014).
Rini menjelaskan, selama bekerja bersama Tim Transisi, anggota Pokja sudah bekerja dengan baik. Mereka banyak membantu dan menyalurkan berbagai ide yang dapat dilakukan, agar pemerintahan Jokowi-JK berjalan baik.
"Mereka sudah memasukkan semua pemikiran mereka apa yang mereka dapatkan dari informasi-informasi oleh relawan maupun dari pemerintahan SBY dan mereka memberikan masukan-masukan, alternatif-alternatif apa yang harus dilakukan ke depan," papar mantan Menteri Perdagangan dan Perindustrian masa pemerintahan Megawati Soekarnoputri itu.
Setelah pembubaran Pokja, lanjut Rini, Tim Transisi tidak akan membentuk Pokja baru atau semacamnya. "Nggak ada bentukan apa-apa. Setelah ini tidak ada lagi Pokja-pokja, sudah selesai pekerjaannya."
"Jadi mereka tidak lagi menjadi bagian Kantor Transisi, mereka sudah ke tempat masing-masing. Aktivitas mereka kembali sebelum mereka menjadi bagian dari Pokja," tutup Rini. (Ans)
Pokja Dibubarkan, Tim Transisi Kembali 'Jomblo'
Setelah pembubaran Pokja, menurut Rini M Soemarno, Tim Transisi tidak akan membentuk Pokja baru atau semacamnya..
diperbarui 28 Sep 2014, 20:27 WIBPertemuan Tim Transisi dengan jajaran Kabinet SBY-Boediono bertujuan untuk menyiapkan 3 bulan awal pemerintahan Jokowi-JK.
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Libas Bilbao, Atletico Madrid Kembali ke Jalur Kemenangan
Jurus Bapanas Stabilkan Harga Bawang Merah
Ada Bocoran Nomor Model Galaxy Z Fold 6 Ultra, Hanya Tersedia di Korea?
Nigeria Luncurkan Vaksin Meningitis Baru, WHO Berkomitmen Kalahkan Si Penyebab Utama Disabilitas pada 2030
Jadwal dan Link Live Streaming MotoGP Spanyol 2024, Minggu 28 April: Balapan Utama Kembali Hadirkan Drama?
Sempat Tertutup Longsoran, Jalur KA Antara Stasiun Cilame-Sasaksaat Kabupaten Bandung Barat Kembali Dapat Dilalui
Belasungkawa Najwa Shihab Setelah Joko Pinurbo Meninggal, Hatinya Luluh oleh Sesak dan Duka
Harga Saham Emiten Teknologi Reli di Wall Street, Ini Penyebabnya
BMKG Sebut Gempa Garut Bukanlah Megathrust, Ini Penyebabnya
OJK Diminta Perkuat Pengawasan Bisnis Paylater
Serba-serbi Penyewaan Baju Adat yang Bakal Jadi Salah Satu Seragam Sekolah
Ramai Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Begini Penjelasan Sri Mulyani