Liputan6.com, Manchester - Frank Lampard menjadi bahan perbincangan setelah dirinya mencetak gol untuk Manchester City dan membuyarkan kemenangan mantan timnya, Chelsea di Stadion Etihad, akhir pekan lalu dalam lanjutan Liga Premier Inggris.
Gelandang berusia 36 tahun tersebut diturunkan manajer City, Manuel Pellegrini pada menit ke-78 mengantikan Aleksandar Kolarov. Tujuh menit kemudian, Lampard berhasil menjebol gawang The Blues --sebutan Chelsea-- usai memanfaatkan umpan silang James Milner.
Setelah membobol gawang mantan klubnya, Lampard memilih untuk tidak melakukan selebrasi. Gol yang dicetak Lampard membuat pertandingan berakhir imbang 1-1.
Mantan kapten Liverpool, Jamie Redknapp menilai, Lampard menyembunyikan sebuah ekspresi kegembiraan saat selebrasi gol ke gawang The Blues. Menurut Redknapp, Lampard sangat senang dengan golnya.
"Jangan tertipu oleh perayaan gol Lampard yang seperti itu. Dia pasti menjadi orang yang paling bahagia di ruang ganti setelah mencetak gol ke gawang Chelsea," tutur pira berusia 41 tahun tersebut, dilansir dari Sports Mole.
"Dia adalah mesin pencetak gol di menit-menit akhir. Jika dia tidak ingin mencetak gol ke gawang mantan klubnya, untuk apa dia berada di kotak penalti Chelsea? Frank Lampard tidak akan peduli sedikit pun kepada mantan timnya setelah mencetak gol itu," Redknapp mengakhiri.
Advertisement
Baca juga
Lebih Baik Siapa, Van Gaal Atau Moyes?Kompany Terkejut Lihat Penampilan Tandem BarunyaHerrera Ingin Jadi Scholes Baru