93.323 Rumah Tangga Bakal Dapat Sambungan Listrik Gratis

Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) akan melakukan sambungan listrik gratis sebanyak 93.323 rumah tangga pada 2015.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 17 Sep 2014, 19:10 WIB
Seiring pertumbuhan ekonomi, wilayah Jawa-Bali paling tidak harus mendapat tambahan pasokan listrik sebesar 4.000–5.000 megawatt (MW) setiap tahun. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) bakal melakukan sambungan listrik gratis ke 93.323 rumah tangga pada 2015. Pemerintah menargetkan sekitar 83,18 persen penduduk Indonesia sudah menikmati listrik. 

Untuk memenuhi rencana tersebut, didukung dengan pembangunan pembangkit listrik yang dilakukan oleh PT PLN (Persero) dan swasta (Independent Power Producer/ IPP) sebesar 2.761 megawatt (MW), selain itu juga dibangun infrastruktur lain.

Tak hanya pembangkit listrik saat ini jaringan transmisi sepanjang 519 kilometer sirkuit (kms) sedang dalam proses pembangunan, ditambah jaringan  76,8 kms yang sudah beroperasi komersial.

"Lalu ada gardu induk 2.680 megavolt Ampere (MVa) on going, 480 MVa sudah beroperasi komersial, jaringan distribusi 7.141 kms, gardu distribusi 147,04 MVa," papar Chairul saat rapat kerja dengan komisi VII DPR, di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (17/9/2014).

Selain didukung oleh infrastruktur, target rencana tersebut juga didukung oleh jaminan pasokan energi dan pemanfaatan Energi Baru Terbarukan. "Untuk memastikan sasaran tersebut peningkatan cadangan pasokan energi primer dan bahan bakar. Peningkatan kapasitas tingkat pelaksanaan infrastruktur energi," tuturnya.

Direktur Ketenaga Listrikan Kementerian ESDM Jarman mengungkapkan, dengan adanya sambungan listrik rumah tangga tersebut, akan mendukung target rasio elektrifikasi yang dicanangkan pemerintah.

"Jaringan distribusi listrik gratis itu mengikuti rasio elektrifikasi," pungkasnya. (Pew/Ndw)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya