Liputan6.com, Jakarta - Penyidik Polda Metro Jaya telah menggali keterangan sejumlah saksi terkait temuan narkoba jenis ganja seberat 5 kilogram di salah satu ruang Senat Mahasiswa Universitas Nasional (Sema Unas). Sejumlah saksi diperiksa yang salah satu adalah ketua senat.
"Ketua senat ini tidak bisa berbuat apa-apa. Dia tidak bisa berdaya mengatasi (narkoba)," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto di Jakarta, Sabtu (16/8/2014).
Selain ketua senat yang diperiksa, penyidik juga memeriksa saksi lainnya seperti sekretaris senat Unas. "Keduanya juga dilakukan tes urine dan hasilnya negatif," ungkap dia.
Rikwanto menjelaskan, dari hasil penyelidikan, sementara ada oknum yang dengan sengaja memanfaatkan ruangan senat yang diduga dimanfaatkan sebagai tempat perdagangan narkoba.
"Setelah dilakukan pendalaman dan pengecekan oleh Pamdal bahwa memang ada indikasi perdagangan narkoba," ujar dia.
Dia mengungkapkan, berdasarkan keterangan saksi di lingkungan dalam kampus, ada sebuah ruangan untuk kegiatan bermusik atau band. Namun lokasi itu dikuasi oknum masyarakat yang bisa masuk ke area kampus. Warga sipil itu, diduga bekerja sama dengan oknum mahasiswa.
"Hal itu seperti warisan turun menurun," kata perwira menengah itu.
Kepada penyidik, para saksi mengaku tidak tahu sejak kapan perdagangan narkoba itu beredar di kampus. Meski demikian, dijelaskan Rikwanto bahwa penyidik telah mengantongi nama siapa pemilik barang haram itu.
Diduga mereka adalah sindikat perdagangan narkotika dalam kampus dengan pangsa pasar, oknum mahasiswa tertentu yang menjadi pasiennya.
Polisi: Senat Unas Tak Berdaya Atasi Peredaran Narkoba
"Setelah dilakukan pendalaman dan pengecekan oleh Pamdal bahwa memang ada indikasi perdagangan narkoba."
diperbarui 17 Agu 2014, 02:00 WIBAdvertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Cukup Gunakan 1 Jenis Tepung, Ini Cara Bikin Tahu isi Agar Keriting dan Renyah Tahan Lama
Prabowo: Kami Butuh Kekuatan NU
Cara Mudah Gosok Keset Sampai Bersih Mengkilap Tanpa Detergen, Hanya dengan 2 Bahan Dapur
Teladan Prima Agro Tebar Dividen Rp 12,21 per Saham, Catat Jadwalnya
Pasangan LGBT di Irak Terancam Penjara hingga 15 Tahun, AS dan Inggris Prihatin
VIDEO: Houthi Yaman Klaim Tembak Jatuh Drone MQ-9 Reaper Milik AS
Apakah Wajib Mencuci Pembalut Sebelum Dibuang? Ini Kata Ahli dan Para Ulama
Polisi Gerebek Rumah Dijadikan Laboratorium Tembakau Sistetis di Sentul
Menguat Pasca Bitcoin Halving, Pasar Masih Waspadai Data Ekonomi AS
Meneropong Prediksi BI Terkait Kebijakan Suku Bunga The Fed
BPBD Ungkap 3 Sumber Ancaman Gempa Jakarta, Apa Saja?
BMW Indonesia Catatkan Rekor Penjualan Kuartal Pertama Tertinggi Sepanjang Sejarah