Liputan6.com, Jakarta - Polri berencana menjalin komunikasi dengan aparat kepolisian negara Irak dan Suriah. Polri berharap kepolisian kedua negara itu menangkap warga Indonesia yang terlibat di organisasi garis keras, Islamic State of Iraq and Syria (ISIS).
"Kita perlu koordinasi, agar mereka bisa ditangkap," ujar Kepala Biro Penmas Divhumas Mabes Polri Brigjen Boy Rafli Amar di kantornya, Jakarta, Kamis (7/8/2014).
Boy mengatakan, untuk menjalankan rencana tersebut, kepolisian meminta lebih dulu pihak Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) untuk melakukan koordinasi. "Itu pentingnya kerja sama Kementerian Luar Negeri, karena Irak dan Suriah masuk negara sahabat," ungkap Boy.
Dia juga mengatakan, apabila terjalin koordinasi antar negara, maka diharapkan pihak otoritas kedua negara tersebut dapat menangkap 56 warga Indonesia yang disinyalir ikut organisasi ISIS tersebut. Sehingga puluhan warga negar Indonesia itu bisa diproses secara hukum sesuai kaidah hukum Indonesia.
"Itu di gambarnya (video ajakan bergabung ISIS di Youtube) pegang senjata, itu melanggar hukum, apalagi melakukan itu di luar (luar negeri) mengatasnamakan dari Indonesia," papar dia.
Boy mengatakan, hingga kini belum ada koordinasi dengan Kedubes Irak dan Suriah. Polri masih menyelidiki perkembangan ISIS di Indonesia dan lokasi pembuatan video ajakan bergabung dengan ISIS dalam video yang sempat muncul di youtube.
"Masih diselidiki. Berjalan itu, jadi kita bukan blocking saja. Kita selidiki kapan diunggah, posisinya di mana dan pertama kali di upload," tandas Boy Rafli Amar. (Mut)
Buru WNI Gabung ISIS, Polri Jajaki Koordinasi dengan Suriah-Irak
Untuk menjalankan rencana tersebut, kepolisian meminta lebih dulu pihak Kemenlu untuk melakukan koordinasi.
diperbarui 07 Agu 2014, 16:41 WIBAdvertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Masalah Iuran Tapera, Banyak Menteri Terlibat
4 Contoh Surat Lamaran Kerja yang Baik dan Benar, Ini Format yang Pasti Dilirik HRD
Timnas Voli Putra Indonesia Bertolak ke Bahrain Ikuti AVC Challenge Cup 2024, Simak Alasan PBVSI Kirim Pemain Muda
Viral Pengelola Hotel Bintang 5 di Sumba Larang Warga Lokal Surfing di Laut, Klaim Masuki Wilayah Pemanfaatan
Putus Kongsi dengan Renault, Volkswagen Akan Buat Mobil Listrik Murah Sendiri
VIDEO: Pusing! Pengedar Narkoba di Mataram Pura-pura Sakit dan Pingsan Saat Diciduk Polisi
Biodiesel B40 Uji Coba ke Mesin Traktor, Hasilnya 6 Bulan Lagi
Saksikan FTV Kisah Nyata Spesial di Indosiar, Kamis 30 Mei 2024 Via Live Streaming Pukul 14.30 WIB
7 Momen Kejutan Ultah Reza Artamevia dari Sahabat, Seru Dihadiri Para Selebriti
10 Cara Mudah Membasmi Kutu Rambut dengan Bahan Alami, Wajib Dicoba
Aljazair Ajukan Proposal ke DK PBB Desak Israel Hentikan Serangan di Rafah
YouTube Hadirkan Layanan Game Gratis, Sediakan 75 Judul Pilihan