Liputan6.com, Sanksi larangan berkecimpung di sepakbola selama 4 bulan membuat bomber anyar Barcelona, Luis Suarez menyewa pelatih pribadi agar kebugarannya tetap terjaga selama menjalani masa hukuman.
FIFA tidak mengizinkan Suarez berlatih profesional didampingi manajemen dan offisial klub saat dihukum. Striker asal Uruguay pun harus menggelar latihan mandiri. Suarez disarankan tim hukum Barcelona sementara menjauh dari sorotan media agar tidak menimbulkan kecurigaan FIFA yang berpontensi menambah hukumannya karena beraktivitas di lingkungan sepakbola; seperti berlatih dan menghadiri promo Barcelona.
Advertisement
FIFA menjatuhkan sanksi larangan bertanding Suarez setelah menggigit pemain Italia, Giorgio Chiellini saat Italia melawan Uruguay di babak penyisihan grup Piala Dunia 2014. Karena ulah tidak terpuji itu, Suarez pulang lebih cepat dari Brasil karena FIFA menjatuhkan hukuman larangan bertanding.
Itu bukan pertama kali Suarez menggigit lawan. Dia pernah melakukan tindakan serupa terhadap Otman Bakkal dan Branislav Ivanovic.
Terlepas dari hukuman itu, berita gembira datang dari pengadilan arbitrase olahraga dunia (CAS) yang akan menggelar sidang banding hukuman Suarez di pekan kedua Agustus 2014. Sidang banding Suarez digelar tanpa banyak halangan.
CAS sendiri dilaporkan bakal menangguhkan sanksi Suarez selama proses banding berlangsung. Bila mengikuti prosedur, Suarez baru bisa turun lapangan pada 25 Oktober.
Meski demikian, Suarez tetap memiliki peluang tampil di laga El Clasico pertama musim ini yang kemungkinan besar dihelat 25 atau 26 Oktober 2014. Tanggal pasti pertandingan itu ditentukan oleh pemegang hak siar televisi La Liga.
