Liputan6.com, Jakarta - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia menilai salah satu penyebab perekonomian nasional tidak tumbuh tinggi karena konektivitas antar pulau melalui jalur matirim masih rendah.
Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Bidang Pemberdayaan Ekonomi Daerah, Natsir Mansyur menjelaskan, rendahnya konektivitas tersebut berdampak pada perputaran barang dan jasa menjadi tidak efisien.
“Ini juga akan berdampak kepada angkutan barang dari pulau ke pulau menjadi mahal, daya saing melemah, tingginya biaya logistik, dan INPRES Nomor 26 Tahun 2013 tentang Sistem Logistik Nasional (Sislognas) berjalan lambat.” Ujar Natsir seperti tertulis dalam siaran pers, Senin (14/7/2014).
Menurutnya, sebagai Negara kepulauan, Indonesia perlu memperkuat konektivitas berbasis maritim. Sarana kapal yang melayari laut jarak pendek untuk menghubungkan satu pulau dengan pulau lain atau short sea shipping harus ditingkatkan.
Natsir menjelaskan, Kadin mendukung program tol laut yang digagas pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Joko Widodo dan Jusuf Kalla, (Jokowi-JK).
Pasalnya, dengan adanya tol laut tersebut maka pergerakan ekonomi daerah akan meningkat karena tingkat konektivitas antar pulau jadi lebih besar.
Namun, Natsir melanjutkan, tol laut tersebut perlu didukung sarana kapal dengan kapasitas menengah 5000 DWT yang diperkirakan kebutuhannya mencapai 500 unit yang terdiri dari kapal migas, curah atau bulk, pangan, perkebunan, ternak, cargo serta pelabuhan
“Kapal-kapal di perairan Indonesia usianya sudah relatif tua, di atas 15 tahun. Sehingga kurang efesien untuk pengoperasiannya,” lanjut Natsir. (Ian Andrew/Gdn)
Indonesia Perlu 500 Unit Kapal dengan Kapasitas 5000 DWT
“Kapal di Indonesia usianya sudah relatif tua, di atas 15 tahun. Sehingga kurang efesien untuk pengoperasiannya,” lanjut Natsir.
diperbarui 14 Jul 2014, 16:08 WIB(Foto: BUMN.go.id)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Mengenang 6 Fashion Fantastis Kim Ji Won di Drakor Queen of Tears, Pakai Korset Seharga Rp34 Juta
2 Debt Collector di Palembang yang Ribut dengan Aiptu FN Ditangkap, Satunya Menangis
6 Manajer Terbaik Arsenal Sepanjang Masa, Bawa Banyak Trofi ke London Utara
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Senin 29 April 2024
BMKG Imbau Warga Cek Kondisi Bangunan Pasca Gempa Garut, Ini Alasannya
Isak Tangis Keluarga Pecah Saat Jenazah Anggota Polresta Manado Tiba Rumah Duka
Kisah Mbah Kholil Bangkalan Menertawai Kiainya saat Sholat, Ternyata karena Ini
Bangun Komunikasi dengan Parpol, Prabowo Disebut Ingin Buat Ini di Pemerintahan Barunya
Detik-Detik Satpam DPRD Tanjungbalai Diserang Monyet Liar saat Tidur Lelap
Gandeng Eropa, Konimex Luncurkan Produk Nutrisi Khusus di Solo
Gempa Garut dan Riwayat Lindu Tanda Kiamat dalam Hadis
Hasil Liga Inggris Nottingham Forest vs Manchester City: Menang 2-0, Juara Bertahan Terus Pepet Arsenal