Liputan6.com, Washington Presiden Amerika Serikat Barack Obama dan Ibu Negara Michelle Obama melaporkan total pendapatan kedua pasangan ini di 2013 sebesar US$ 481.098 atau setara Rp 5,6 miliar (kurs: Rp 11.400/US$). Angka tersebut tercatat lebih rendah dibandingkan pendapatan Obama pada 2012.
Seperti dikutip dari Money CNN, Sabtu (12/4/2014), jumlah kekayaan Obama tercatat merosot hingga 21% dalam setahun. Seluruh pendapatan tersebut datang dari gaji Obama sebagai Presiden.
Advertisement
Obama juga melaporkan pendapatan dari bisnis pribadinya, Random House senilai US$ 100 ribu dan perusahaan manajemen Dystel & Goderich. Gedung Putih merilis jumlah pengembalian pajak keduanya pada akhir pekan.
Biaya pajak federal pasangan tersebut berjumlah US$ 98.169 atau Rp 1,12 miliar. Itu merupakan pajak federal efektif sebesar 20,4% di AGI.
Namun karena keduanya telah membayar pajak federal senilai US$ 117.277 maka, Obama beserta istri berhak memperoleh pengembalian pajak sebesar US$ 19.108. Keduanya memilih untuk menggunakan dana tersebut sebagai pembayaran pajak di 2014.
Seperti sebagian besar orang kaya Amerika, Obama harus mengutamakan membayar pajak Medicare pada 2013. Itu digunakan untuk mereformasi layanan kesehatan di sana. Obama juga mendapatkan pajak ekstra senilai US$ 2.310.
Seperti kira-kira sepertiga dari seluruh pelapor pajak di AS, Obama memiliki banyak item pajak yang harus dilunasi. Seluruh orang kaya mengklaim pemotongan terbesar senilai US$ 147.769. Sementara jumlah terbesar untuk donasi kesehatan tercatat sebesar US% 59.251.
Tidak seperti banyak orang Amerika, keluarga Obama menyisihkan sebagian besar pendapatannya untuk dana pensiun. Obama mencatat penghematan pajak senilai US$ 20.681 untuk dana pensiun.
