Liputan6.com, Beirut: Eskalasi konflik bersenjata antara Israel dan kelompok Hizbullah Lebanon makin meningkat memasuki hari keenam, Senin (17/6). Dua orang tewas setelah sejumlah peluru kendali Israel menghantam sisi dermaga di Pelabuhan Beirut, Lebanon, tadi siang. Sebuah truk juga terbakar hebat, namun api dapat dikendalikan tim pemadam kebakaran. Sebelumnya Kota Pelabuhan Tyre juga hancur dibombardir artileri Israel. Kurang lebih 16 orang tewas dan lebih 100 orang luka-luka [baca: Rice: Gencatan Senjata Bukan Solusi].
Serangan udara Israel yang makin intensif terhadap sejumlah kawasan di Lebanon adalah balasan atas serangan roket kelompok Hizbullah yang menewaskan delapan orang di Kota Haifa, Israel [baca: Israel Makin Gencar Menyerbu Lebanon]. Sepanjang hari ini serangan udara Israel di Lebanon telah menewaskan 13 orang dan melukai 53 warga. Sejak konflik ini pecah, 174 orang tewas di pihak Lebanon, dan 23 orang di Israel.(ADO)
Serangan udara Israel yang makin intensif terhadap sejumlah kawasan di Lebanon adalah balasan atas serangan roket kelompok Hizbullah yang menewaskan delapan orang di Kota Haifa, Israel [baca: Israel Makin Gencar Menyerbu Lebanon]. Sepanjang hari ini serangan udara Israel di Lebanon telah menewaskan 13 orang dan melukai 53 warga. Sejak konflik ini pecah, 174 orang tewas di pihak Lebanon, dan 23 orang di Israel.(ADO)
