Buaya Pemakan Manusia di Luwu Timur Ditangkap

Bagian tubuh manusia dan potongan pakaian ditemukan dalam bangkai buaya yang ditangkap di Danau Towuti, Luwu Timur, Sulsel. Dalam dua bulan terakhir, tiga warga setempat diserang buaya dan dua di antaranya tewas.

oleh Liputan6 diperbarui 16 Feb 2006, 18:38 WIB
Liputan6.com, Luwu Timur: Warga Luwu Timur, Sulawesi Selatan, kini bisa menjaring ikan di Danau Towuti dengan tenang. Mereka tak perlu lagi resah dengan teror buaya pemakan manusia yang berkeliaran di danau tersebut. Binatang pemangsa daging tersebut ditangkap warga yang tengah mencari seorang nelayan yang hilang saat memasang pukat di Danau Towuti.

Hewan buas itu tertangkap setelah dipancing dengan daging ayam segar. Tembakan langsung menyambut saat buaya itu muncul di permukaan air. Sasaran warga ternyata tak meleset. Pada bangkai buaya sepanjang tiga meter itu ditemukan bagian tubuh manusia dan potongan pakaian korban.

Hal ini cukup mengagetkan. Pasalnya, warga setempat percaya buaya di danau tak bakal menyerang manusia. Namun, dalam dua bulan terakhir, buaya di Danau Towuti tak lagi ramah. Tiga orang diserang dan dua di antaranya tewas.

Saat ini, bangkai buaya pemakan manusia itu disimpan di kotak kayu. Rencananya, reptil tersebut diawetkan karena menjadi buaya terbesar yang pernah ditangkap penduduk sekitar Danau Towuti.(TOZ/Wahyudi Baso)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya