Sukses

Redmi Note 13 Pro Plus 5G Dapat Update HyperOS dan Android 14, Cek Jadwalnya

Kabar gembira bagi pengguna Redmi Note 13 Pro Plus 5G. Pasalnya, Xiaomi akan menghadirkan pembaruan HyperOS berbasis Android 14 di smartphone ini. Tak hanya itu, pembaruan ini juga akan hadir dengan patch keamanan Android Februari 2024.

Liputan6.com, Jakarta - Beberapa waktu lalu, Xiaomi mengkonfirmasi bahwa Redmi Note 13 Pro Plus 5G akan dapat pembaruan ke HyperOS. Kini, pembaruan tersebut akan diluncurkan bulan ini.

Redmi Note 13 Pro Plus 5G akan mendapatkan pembaruan HyperOS berbasis Android 14. Tak hanya itu, pembaruan ini juga akan hadir dengan patch keamanan Android Februari 2024.

Pembaruan ini menghadirkan perubahan visual, sistem manajemen memori yang ditingkatkan, dan berbagai pengoptimalan UI.

Berikut rincian pembaruan yang dibawa oleh HyperOS di Redmi Note 13 Pro Plus 5G, sebagaimana dikutip dari GizmoChina, Jumat (22/3/2024):

Sistem

  • Patch Keamanan Android diperbarui hingga Februari 2024. Peningkatan keamanan sistem.

Pembaruan Estetika

  • Estetika global yang mengambil inspirasi dari kehidupan alam dan mengubah tampilan serta nuansa perangkat.
  • Bahasa animasi baru membuat interaksi dengan perangkat terasa nyaman dan intuitif.
  • Warna-warna alami menghadirkan semangat di setiap sudut perangkat.
  • Font sistem yang serba baru mendukung banyak sistem penulisan.
  • Aplikasi Cuaca yang didesain ulang tidak hanya memberi informasi penting, tetapi juga memberikan kesan seperti di luar ruangan.
  • Notifikasi difokuskan pada informasi penting, menyajikannya informasi dengan cara yang paling efisien.
  • Multitasking kini menjadi lebih mudah dan nyaman dengan antarmuka multi-jendela yang ditingkatkan.
  • Ikon layar Beranda baru, menyegarkan item yang sudah dikenal dengan bentuk dan warna baru.

Selain Redmi Note 13 Pro Plus 5G, seri Redmi Note 13 lainnya juga akan mendapatkan pembaruan HyperOS.

Seri Redmi Note 13 yang akan mendapat HyperOS di bulan Maret ialah Redmi Note 13 Pro dan Redmi Note 13.

Pada bulan yang sama Xiaomi akan memberikan pembaruan pada sejumlah lini HP mereka, termasuk Xiaomi 12 Pro, Redmi Note 12 Pro+, Redmi Note 12 Pro, dan Redmi Note 12.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Daftar HP Xiaomi yang Bakal Dapat Update Android 15

Sementara itu, Xiaomi akan meluncurkan pembaruan Android 15 ke berbagai smartphone mereka.

Mengutip Gizchina, meskipun peluncuran Android 15 masih beberapa bulan lagi, dengan sejumlah detail yang terungkap melalui versi beta, Xiaomi telah mengambil langkah proaktif. 

Ada sejumlah smartphone Xiaomi, Redmi, dan Poco yang telah dikonfirmasi mendapatkan pembaruan. 

Tiga smartphone populer yang dapat upgrade Android 15 antara lain adalah Xiaomi 12, Xiaomi 13, dan Redmi Note 13 Series.

Penting dipahami bahwa meskipun HyperOS merupakan sistem operasi yang dirancang oleh Xiaomi dan bukan sekadar UI seperti MIUI, pada dasarnya tetap berbasis Android. 

Hal ini khususnya pada Android dan Vela OS Xiaomi memastikan kompabilitas dengan versi Android yang akan datang. 

Saat ini HyperOS diluncurkan ke berbagai perangkat dengan menggunakan Android 14, dengan update berikutnya mengadopsi versi Android seperti Android 15. 

3 dari 4 halaman

Xiaomi Hapus Fitur Populer Ini di HyperOS

Di sisi lain, Xiaomi mengumumkan telah menghapus salah satu fitur favorit pengguna perangkat besutan meeka yang sudah menjalankan HyperOS. Selain HyperOS, fitur ini sebenarnya juga ditemui di perangkat yang masih menjalankan MIUI.

Dikutip dari Gizmochina, fitur HyperOS yang dihapus kehadirannya adalah kemampuan memutar video di latar belakang (background), meski layar dalam keadaan mati.

Dengan dihapusnya fitur ini, pengguna perangkat Xiaomi yang sebelumnya bisa memutar video di latar belakang, termasuk ketika layar mati kini tidak bisa lagi melakukannya.

Menurut Xiaomi, fitur ini dihapus untuk mematuhi regulasi yang sudah ditetapkan. Ada kemungkinan salah satu perusahaan yang meminta hal ini adalah Google.

Alasannya, Google sebenarnya menawarkan kemampuan tersebut lewat YouTube Premium. Jadi, pemain yang berlangganan YouTube berbayar tetap bisa mendengarkan video, meski layar dalam keadaan mati.

"Karena memetahui regulasi, dengan menyesal, kami menginformasikan pada Anda telah menghapus fungsi 'Play video sound with screen off' di fitur video toolbox dan fungsi 'Turn off screen' di fitur game toolbox lewat update Over-The-Air (OTA)," tulis Xiaomi.

4 dari 4 halaman

Infografis Kenaikan Jumlah Pengguna Media Sosial di Indonesia

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.