Liputan6.com, Jakarta - Artikel tentang 2 juta akun WhatsApp diblokir di India hanya dalam kurun waktu satu bulan, bikin penasaran pembaca kanal Tekno Liputan6.com, Sabtu (17/7/2021).
Lainnya, artikel tentang spesifikasi dan harga Steam Deck dan pernyataan Presiden AS sebut Facebook dkk "membunuh orang" dengan disinformasi Covid-19.
Lebih lengkapnya simak berita berikut ini.
Advertisement
Baca Juga
1. WhatsApp Blokir 2 Juta Akun di India dalam Sebulan, Kenapa?
WhatsApp memblokir 2 juta akun pengguna India dalam waktu satu bulan. Menurut perusahaan, hal ini dilakukan untuk menghindari perilaku berbahaya di platformnya. Demikian dikutip dari CNN Business, Sabtu (17/7/2021).
WhatsApp mengumumkan tentang penindakan terhadap 2 juta akun dalam laporan kepatuhan pertamanya yang diterbitkan di bawah aturan baru tentang informasi teknologi India.
Â
* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
2. Ini Spesifikasi dan Harga Steam Deck Milik Valve, Tertarik Beli?
Valve baru saja mengumumkan kehadiran perangkat PC portable-nya yang bernama Steam Deck.
Walau memiliki bentuk dan disebut-sebuat akan menjadi pesaing Nintendo Switch, perusahaan bersikeras produknya ini lebih menyasar gamer PC yang ingin bermain gim secara mobile.
Advertisement
Meski berbentuk portable, Steam Deck ini mampu berfungsi layaknya sebuah PC atau laptop biasanya.
Â
Advertisement
3. Presiden AS: Platform Digital Seperti Facebook "Bunuh Orang" dengan Disinformasi Covid-19
Disinformasi Covid-19 di media sosial tidak hanya diperangi di Indonesia tetapi juga di seluruh dunia, termasuk oleh Gedung Putih AS.
Dalam informasi terbaru, Istana Kepresidenan AS meningkatkan perang melawan disinformasi mengenai vaksin.
Advertisement
Presiden AS Joe Biden terang-terangan mengkritik Facebook dan platform digital lainnya karena mengizinkan beredarnya disinformasi. Biden menyebut, disinformasi menyebabkan peningkatan jumlah kematian selama pandemi.
(Ysl/Isk)
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.