Sukses

Nintendo Siap Produksi Switch Terbaru

Menurut laporan, Nintendo mengganti lokasi produksi dua model Switch anyar ke luar Tiongkok akibat adanya aturan baru dari Amerika Serikat.

Liputan6.com, Jakarta - Beberapa waktu yang lalu, sejumlah laporan sempat menyebut Nintendo sedang mempersiapkan dua model Switch terbaru untuk tahun ini. Meski belum ada pengumuman resmi, rumor ini disebut benar adanya.

Hal itu diketahui dari laporan The Wall Street Journal beberapa waktu lalu. Dalam laporan itu disebut Nintendo berencana untuk memindahkan produksi konsol anyar tersebut.

Dikutip dari Gamespot, Senin (17/6/2019), Nintendo berencana untuk memindahkan produksi konsol anyar Switch dari Tiongkok ke wilayah Asia Tenggara.

Langkah ini diambil Nintendo menyusul keputusan Amerika Serikat yang akan menaikkan tarif barang elektronik buatan Tiongkok.

Sekadar informasi, pemerintah Amerika Serikat dilaporkan berencana menaikkan biaya impor barang dari Tiongkok hingga 25 persen. Hal ini tentu berdampak pada penjualan konsol gim, termasuk smartphone dan komputer.

Oleh sebab itu, Nintendo dilaporkan mengganti tempat produksi agar mampu menjaga harga jual dari perangkatnya. Alasannya, dengan pajak yang tinggi, harga jual perangkat pun harus dinaikkan.

Nintendo sendiri disebut sudah memindahkan produksi Switch saat ini beserta dua konsol anyar yang akan dirilis. Sayang, perusahaan asal Jepang itu masih menolak berkomentar mengenai laporan ini.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Nintendo Berencana Rilis Dua Tipe Konsol Switch Baru

Sebelumnya, Nintendo memang sempat dilaporkan tengah menggarap dua tipe konsol baru Switch. Kemungkinan, konsol gim ini bakal dirilis setidaknya pada musim panas tahun ini.

Dalam laporan yang ditulis The Wall Street Journal disebutkan bahwa salah satu tipe Switch merupakan varian yang harganya lebih murah.

Sementara, perangkat lainnya digadang-gadang akan memiliki fitur yang "disempurnakan dan ditargetkan bagi video gamer."

Mengutip laporan The Verge, Rabu (27/3/2019), model Switch yang harganya lebih murah akan menghilangkan fitur getaran.

Hal ini menunjukkan Switch versi murah ini tidak akan dibekali dengan pengendali Joy-Con yang bisa dilepas. Model ini akan menjadi penerus dari Nintendo 3DS.

Laporan Nikkei pada awal tahun menyebut, Nintendo berencana merilis Switch yang lebih kecil dan berfokus pada portabilitas.

3 dari 3 halaman

Tak Ada Informasi untuk Model Switch yang Lebih Mahal

Sejauh ini laporan tersebut belum menyebutkan hal apapun terkait dengan model yang lebih mahal.

Namun seorang sumber mengatakan, akan ada lebih banyak revisi ketimbang peningkatan kinerja sederhana di versi mahal.

Meski begitu tentunya ada perbaikan fitur dan kinerja untuk Switch dibandingkan pendahulunya.

Switch menggunakan prosesor Tegra X1 Nvidia yang sudah berusia empat tahun. Jika Nvidia ingin kembali ke pengembangan chip smartphone untuk Nintendo, mereka bisa memperoleh keuntungan besar dalam hal daya dan efisiensi.

(Dam/Ysl)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.