Sukses

Kamu Tak Perlu Operasi Plastik demi Hasil Selfie Sempurna

Sebuah penelitian menjawab kekhawatiran para penggemar selfie, yang cukup sering mengeluhkan ukuran hidung tampak lebih besar di kamera.

Liputan6.com, Jakarta - Sebuah penelitian menjawab kekhawatiran para penggemar selfie, yang cukup sering mengeluhkan ukuran hidung tampak lebih besar di kamera.

Menurut salah satu ahli bedah plastik yang terlibat dalam penelitian itu, Boris Paskhover, hidung tampak besar saat selfie disebabkan adanya distorsi saat berada di depan kamera. Ia menyebut hal itu wajar terjadi.

Dikutip dari Vox, Rabu (7/3/2018), salah satu kesimpulan dari jurnal penelitian tersebut adalah kadang yang kita lihat saat selfie, bukanlah yang sebenarnya. Oleh karena itu, para penggemar selfie diimbau untuk tidak perlu merasa terlalu khawatir.

Paskhover yang merupakan ahli bedah plastik dari Rutgers University mengatakan banyak pasiennya ingin memperbaiki hidung mereka karena dinilai terlihat terlalu besar saat selfie.

The American Academy of Facial Plastic and Reconstructive Surgeons juga menyadari tren tersebut. Berdasarkan jajak pendapat pada 2017, sebanyak 55 persen ahli bedah plastik melaporkan pasien mereka ingin melakukan operasi untuk membuat wajah lebih menarik saat selfie. Jumlahnya naik dari 13 persen pada 2016.

Paskhover sendiri menyadari penyebab banyak pasiennya ingin melakukan operasi plastik pada hidung mereka.

"Saya katakan kepada mereka, 'Hidung kalian tidak terlihat besar, tapi karena ada distorsi ketika kamera berada di depan wajah kalian'," tutur Paskhover.

Untuk membuktikan klaimnya itu, Paskhover dan rekan penulis penelitian yang lain mengukur distorsi menggunakan sebuah metode matematis yang memperhitungkan bagaimana jarak antara wajah seseorang dan lensa kamera bisa mengubah tampilan mereka pada hasil foto.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Penyebab Distorsi

Hasilnya, mereka menemukan bahwa ketika lensa sangat dekat dengan wajah atau berkisar 12 inci, hidung terlihat 30 persen lebih besar dibandingkan dengan bagian wajah yang lain.

Penyebab distorsi cukup sederhana. Semuanya terjadi karena sudut pandang dan apa yang kita lihat akan berubah tergantung jarak dari objek.

Ketika berdiri di depan sebuah gedung, misalnya, bangunan itu tampak lebih besar karena sangat dengan kalian. Di sisi lain, gedung-gedung di sekelilingnya dengan ukuran asli yang sama, justru tampak lebih kecil.

Ketika mundur sekitar satu kilometer dari gedung tadi, maka semua bangunan di sekitar kalian akan tampak memiliki ukuran yang sama.

 

3 dari 3 halaman

Berlaku Pada Wajah

Menurut Paskhover, analogi yang sama juga berlaku untuk wajah dalam hasil foto. Ketika sebuah lensa kamera sangat dekat dengan wajah, maka hidung akan berada lebih dekat dengan kamera dibandingkan dengan bagian wajah lain, sehingga tampak lebih besar.

Namun, ketika kalian menjauh dari kamera, maka jarak antara hidung dan bagian lain wajah akan sama, sehingga membuatnya tampak lebih proposional.

"Jika semua foto kalian diambil dalam jarak dekat, maka akan terjadi distorsi. Sadari bahwa tampilan selfie tidak sama seperti tampilan kalian," ungkap Paskhover.

(Din/Isk)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.