Sukses

Ucapkan Kata Tak Pantas di Siaran Langsung, Bos Valve Pecat Host

Secara mengejutkan,bos perusahaan game developer tersebut memecat caster dan tim produksi ajang The Shanghai Majors saat sedang berlangsung.

Liputan6.com, Jakarta - Sebuah kabar mengejutkan muncul dari ranah e-Sports. Di gelaran The Shanghai Major, Groupstage hari ke-2, secara mengejutkan Co-Founder Valve, Gabe "GabeN" Newell, memecat figur penting yang terlibat pada turnamen tersebut.

Figur penting yang dipecat oleh petinggi game developer tersebut adalah James "2GD" Harding, seorang veteran host asal Inggris yang beralih ke dunia caster setelah lama menjadi player di Quake 4 dan World of Warcraft.

Meski tampil sebagai figur lama di dunia ini, 2GD memang dikenal khalayak ramai memiliki kinerja yang kurang profesional khususnya saat siaran langsung. Memiliki pribadi yang cepas-ceplos, 2GD terkenal suka mengeluarkan kata-kata tak senonoh saat pertandingan berlangsung.

Seperti dinformasikan di eSports Inquirer, Selasa (1/3/2016), GabeN memang sudah memiliki masalah sebelumnya dengan 2GD. Terlepas dari hal tersebut Valve bersedia memberikannya kesempatan kedua di ajang Shanghai ini.

Terlihat dalam posting-an di akun Twitter miliknya, GabeN dengan jelas mengatakan ia dan Valve tidak akan bekerja sama lagi dengan 2GD. Kicauan GabeN pun langsung ditanggapi oleh 2GD dengan menganggap jika pemecatan dirinya lebih bersifat personal ketimbang profesional.

James '2GD' Harding dirasa kurang profesional di Shanghai Majors
Selain memecat 2GD, orang pertama di Valve ini juga langsung memecat tim produksi di balik The Shanghai Majors, KeyTV.

Pemecatan ini dikarenakan Valve merasa performa KeyTV saat di Nanyang Dota 2 Championships di Singapura tahun lalu tidak memuaskan. Jadi cukup mengejutkan ketika Valve memilih kembali menggandeng KeyTV di Shanghai Major.

The Shanghai Majors tampil dengan total hadiah turnamen sebesar Rp 40 miliar yang akan diperebutkan oleh 16 tim teratas Dota 2 dari seluruh dunia. Terlepas yang terjadi dalam The Shanghai Majors, turnamen ini akan tetep berjalan minggu depan.

(Ysl/Cas)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.