Sukses

Harga Cabai di Kediri Cukup Stabil Meski Digempur Cuaca Ekstrem

Pemerintah Kabupaten Kediri tetap berupaya untuk menjaga ketersediaan stok cabai sehingga stok tetap ada. Terlebih lagi, panen juga berlangsung pada Maret-April sehingga pasokan dipastikan juga aman.

Liputan6.com, Kediri - Harga cabai di Kabupaten Kediri, Jawa Timur relatif stabil meski saat ini cuaca sedang ekstrem. Ini karena didukung stok cabai di kabupaten setempat melimpah.

Kepala Bidang Ketersediaan Distribusi dan Kerawanan Pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Kabupaten Kediri, Arbai mengatakan, saat ini harga cabai cukup stabil.

"Kalau masalah harga sangat situasional sekali, selisih bisa tinggi. Tapi di harga saat ini tergolong stabil. Dari segi petani dapat untung, dari segi pengusaha yang berbahan baku cabai juga masih terjangkau," katanya di Kediri, Minggu (17/3/2024).

Ia menjelaskan pasokan cabai merah keriting saat ini sekitar 652 ton sedangkan kebutuhan Kabupaten Kediri berkisar 334,2 ton. Sedangkan stok cabai rawit sebanyak 5.353 ton, sementara kebutuhan kurang lebih 281,8 ton, khusus sepanjang bulan Maret 2024.

Menurut dia, dengan perbandingan antara ketersediaan stok dengan kebutuhan di Kabupaten Kediri, stok cabai mengalami surplus pada cabai merah sekitar 317,8 ton dan cabai rawit 5.071,2 ton.

Namun, ia mengatakan surplus tersebut akan dialokasikan keluar daerah. Sebab, Kabupaten Kediri juga mengirimkan stoknya untuk memenuhi permintaan pangan daerah lain.

"Kalau masalah dikirim ke Jakarta seperti ke Pasar Jatinegara dan Pasar Kramatjati. Kemudian wilayah timur, misalnya Banyuwangi dan Lumajang," ujar dia

Ia menambahkan, pemerintah kabupaten juga tetap berupaya untuk menjaga ketersediaan stok cabai sehingga stok tetap ada. Terlebih lagi, panen juga berlangsung pada Maret-April sehingga pasokan dipastikan juga aman.

Pihaknya juga tetap mengimbau petani untuk menerapkan pola tanam sesuai dengan arahan petugas lapangan, sehingga pasokan cabai juga tetap lancar dan petani juga tetap bisa produksi dengan bagus.

"Kami menyampaikan ke petani bahwa pola tanam supaya tetap berada di bawah arahan dinas terkait maupun petugas lapangan. Karena biasanya dari Kelompok Petani (Poktan) itu ada komunikasi rapat," kata Arbai.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Hadapi Cuaca Ekstrem

 

Kabupaten Kediri selama ini dikenal sebagai daerah penghasil komoditas cabai yang cukup besar di Jatim, dengan sentra tanam di antaranya di Kecamatan Kepung, Puncu, Gurah, Ngasem dan Plosoklaten.

Harga cabai merah keriting rata-rata sekitar Rp49.500/kilogram, sedangkan harga cabai rawit rata-rata sekitar Rp37.833 per kilogram.

Kendati cuaca ekstrem, stok cabai di Kabupaten Kediri masih melimpah. Hal ini salah satunya dipengaruhi dari pola tanam yang diterapkan oleh petani.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.