Sukses

Laksamana Yudo Margono Pilih Jadi Petani Usai Lengser Jadi Panglima TNI, Bisa Mencoblos di Pemilu 2024

Laksamana TNI Yudo Margonomenyatakan, dirinya akan akan menghabiskan hari-harinya dengan bertani usai tidak lagi aktif di TNI.

 

Liputan6.com, Jakarta - Laksamana Yudo Margono menyatakan, dirinya akan menghabiskan hari-harinya dengan bertani usai pensiun dan tidak lagi aktif di TNI.

"Akan menikmati masa-masa pensiun Yaitu bertani," kata Yudo Margono di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, pada Rabu (22/11/2023).

Yudo mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan presiden, dan negara untuk memimpin TNI sejak 19 Desember lalu. Dia pun memohon pamit dan berpesan agar TNI tetap profesional dalam menjalankan tugas.

"Pada seluruh jajaran TNI di mana pun berada dan bertugas. Saya mohon pamit dan tentunya saya juga menitipkan supaya TNI tetap profesional, modern dan tangguh dalam menjaga kedaulatan Republik Indonesia yang kita cintai bersama ini," ujar dia.

Yudo juga menyampaikan permohonan maaf bila ada kesalahan yang diperbuat selama menjabat sebagai Panglima.

"Mohon maaf apabila ada hal-hal yg kekurangan maupun tidak berkenan selama saya melaksanakan tugas sebagai Panglima TNI. Sebagai manusia biasa dan atas nama keluarga juga saya sampaikan terima kasih dan permohonan maaf," ujar Yudo.

Saat disinggung perasaannya setelah tak lagi menjabat Panglima TNI, Yudo kemudian memekik merdeka.

"Merdeka!," jawab Yudo.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Coblos Pemilu 2024

Yudo menyatakan, akan menjadi warga biasa atau sipil setelah pensiun pada 26 November 2023. Sehingga dirinya dapat ikut berpartisipasi pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Menurutnya, Pemilu 2024 bukan merupakan coblosan pertama yang dilakukan olehnya.

"Enggak, enggak pemula. Saya waktu kelas 2 SMA pencoblosan," kata Yudo.

Selain itu, usai pensiun nanti, eks Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) ini mengaku, akan menikmati masa-masa pensiun bersama dengan keluarganya.

 

3 dari 3 halaman

Sertijab Panglima TNI kepada Jenderal TNI Agus Subiyanto

Laksamana TNI Yudo Margono resmi melepas jabatan Panglima TNI kepada Jenderal TNI Agus Subiyanto. Serah terima jabatan ini dilaksanakan di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (22/11).

Pelantikan Jenderal TNI Agus Subiyanto sebagai Panglima TNI ini berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia (Keppres) Nomor 102/TNI/2023 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Panglima TNI. Keppres tersebut ditetapkan di Jakarta pada, 22 November 2023.

Dalam kegiatan ini, adanya penyerahan Panji TNI 'Tri Dharma Eka Karma' dari Yudo kepada Agus serta penandatanganan naskah serah terima jabatan.

Dalam acara ini, pasukan upacara sertijab terdiri dari enam SSK (Satuan Setingkat Kompi) yaitu SSK I Pasukan Polisi Militer TNI, SSK II Koopsus TNI, SSK III Pasukan TNI AD, SSK IV Pasukan TNI AL, SSK V Pasukan TNI AU, SSK VI Pasukan PNS. Ditambah Musik dari Kartika Symphony Orchestra Ditajenad.

Sedangkan, untuk komandan upacara yakni Kolonel Laut (P) Sandy Kurniawan. Lulusan AAL 1999, ini menjabat sebagai Komandan Pangkalan TNI AL Palembang. Sedangkan, perwira upacara adalah Kolonel Kavaleri Jeffri Pramono.

Lulusan Akademi Militer, Tahun 2000 ini sehari-harinya menjabat sebagai Asisten Operasi Komando Gamnisun Tetap 1/Jakarta.

Selain itu, pada upacara sertijab ini juga adanya sederet Alutsista TNI yang dipamerkan sebagai background upacara seperti Meriam Howitzer TNI AL, Panser V 150 TNI AD, Anoa PMPP, Mistral TNI AD, APC Turangga TNI AU, Oerlikon Skyshield.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.