Delia Septianti Kenang Perjuangannya Menjadi Artis, Dibayar Rp50 Ribu di Awal Karier

Liputan6.com, Jakarta Artis Delia Septianti mengenang perjuangannya berkarier di dunia hiburan. Terutama dalam menjaga eksistensi yang menurutnya tidak mudah, ketimbang saat ini di mana perkembangan teknologi semakin berkembang pesat.

Sejak berusia 6 tahun, Delia Septianti sudah terjun ke dunia tarik suara. Vokalis Band Ecoutez mengaku merasakan betul bagaimana sulitnya menjalani proses rekaman secara analog.

"Aduh kalau sekarang jadi artis lebih gampang, ya dibanding zaman dulu. Kalau zaman aku tuh merasakan dari nol banget," ungkap Delia di Kawasan Kemang, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.

"Dulu aku nyanyi sejak usia 6 tahun dengan melewati proses rekaman yang luar biasa, kalau sekarang bisa kilat," kenang Delia.

2 dari 4 halaman

Harus Menempuh Jalur Darat saat Manggung di Luar Kota di Awal Karier

[Bintang] Delia Septianti — Pada Senin, Amelia membuat laporan dan diterima penyidik Polda Metro Jaya, Senin (18/7/2016). Merasa tergangu, Delia Septiani balik melaporkan perempuan yang dikenal tujuh tahun silan itu Selasa (19/7/2016). (Adrian Putra/Bintang.com)

Delia masih ingat betul bayarannya pertama kali sebagai seorang penyanyi. Bahkan, untuk manggung di luar kota, ia harus menempuh jalur darat.

"Gue rekaman ulang terus dan dari nol banget, dibayar Rp50 ribu, Rp75 ribu. Ke mana-mana manggung naik mobil atau ke luar kota naik bis. Pengalaman itu zaman remaja sama Indra Bekti, Luna Maya, dan semua bareng-bareng di model majalah," jelasnya.

3 dari 4 halaman

Sebut Artis-artis Dahulu Punya Mental yang Kuat

Potret Terkini Delia Septianti, Eks Vokalis Ecoutez — Delia Septianti memutuskan hengkang dari Ecoutez pada tahun 2011 silam. (FOTO: instagram.com/deliaseptianti/)

Tanpa bermaksud mengecilkan artis yang kian bermunculan saat ini, perjuangan yang tidak mudah membuat artis-artis dulu punya mental yang kuat.

"Cuma kita yang merasakan dari nol bisa menghargai kita berkarier harus ada karyanya, meski kalau sekarang harus ada sensasi. Boleh sensasi tapi tidak melupakan karya," katanya.

4 dari 4 halaman

Awalnya Delia Sempat Pesimis

Awalnya Delia sempat pesimis dalam menjaga eksistensi di tengah perkembangan teknologi yang sangat pesat. Namun, mau tidak mau ia harus mengikuti karena kecintaannya pada dunia tarik suara.

"Awalnya aku merasa, 'Gila gue bisa enggak ikutin perkembangan'. Cuma karena hatiku masih mau, ya sudah oke, aku ikutin semuanya. Jadi memang susah-susah gampang," ucap Delia Septianti.