Elma dan Christie Gandeng Yovie Widianto, Memadukan Lara Melalui Single Bertahan Hati

Keunikan dirasakan ketika lagu ini dikemas layaknya percakapan antara dua wanita yang bersama-sama meratapi cinta bertepuk sebelah tangan. “Bertahan Hati” meleburkan warna vokal Elma dan Christie yang sangat kontras hingga menjadi sebuah perpaduan lara yang raw namun relatable.

Pihak produksi lagu pun menggemakan nuansa old school R&B yang mengingatkan para pendengar dengan masa keemasan musik balada pada dekade 1990-an.

Dalam paduan lara, Elma dan Christie saling berharmoni: “Haruskah aku bertahan hati hadapi ini? / Masih cinta, hatimu tak sama / Masih sayang, kau tak lagi sayang / Haruskah aku bertahan cinta yg tak pasti lagi?”

Membawakan “Bertahan Hati” bukanlah tantangan yang mudah. Apalagi mengingat kolaborasi antara dua solois wanita ini masih terbilang langka di ranah musik Tanah Air.

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Terlepas dari itu, karisma vokal Elma yang terdengar organik berhasil meyakinkan Christie bahwa solois pendatang baru asal Surabaya ini adalah duet partner yang tepat.

“I’m very excited for Elma! Pastinya akan ada banyak kesempatan dan pembelajaran yang menanti Elma ke depannya,” ujar Christie lugas dengan penuh bangga.

Menyambut pujian dari Christie, Elma pun berharap “Bertahan Hati” bisa menjadi awal dari sebuah perjalanan musik yang berwarna. Sebagai solois, Elma mengungkapkan bahwa ia sangat terinspirasi oleh para “wanita tangguh” seperti Rossa, Agnez Mo, dan IU.

“Aku sangat mengagumi para perempuan yang enggak pernah takut untuk menunjukkan ketangguhan dan kerapuhan mereka di dalam karya mereka. Aku harap suatu saat kelak, aku bisa mengikuti jejak manis mereka,” terang Elma.

Sementara itu, “Bertahan Hati” menjadi single resmi keempat Christie setelah “Seribu Kali Cinta”, “Pelangi”, dan “Walau Ku Jauh”. Sama halnya dengan Elma, Christie turut melabuhkan impian yang besar untuk lagu terbarunya ini.

“Aku ingin menunjukkan kepada para pecinta musik Indonesia siapa diriku sebagai seorang musisi, terutama seperti apa karakter dan perspektifku sebagai seorang storyteller,” ungkap Christie.

Sebagai komposer dan produser “Bertahan Hati”, Yovie Widianto mengakui bahwa karya yang dikemas menjadi kolaborasi antara dua solois wanita memiliki kompleksitas tersendiri: sebuah tantangan besar yang berhasil ditaklukan oleh Elma dan Christie.

Ditambah lagi, pergulatan batin akibat kekecewaan romansa bukanlah suatu emosi yang dapat diekspresikan dengan mudah oleh seorang penyanyi.

“Elma dan Christie ternyata bisa memberikan kemampuan teknis mereka sehingga menjadikan lagu ini suatu karya yang menarik, tanpa menghilangkan nyawa atau isi dari ekspresi yang diinginkan dari lagu tersebut,” puji Yovie.

"Bertahan Hati" dirilis di bawah naungan Musica Studios dan Sony Music Entertainment Indonesia dan bisa didengarkan di semua digital streaming platforms (DSPs) seperti Spotify, Apple Music, JOOX, dan Resso.

Lirik video “Bertahan Hati” akan dirilis pada tanggal 22 Juli 2022 di kanal YouTube Christie.

Tentang Elma

Dengan cita-cita terbesar yakni menjadi sosok wanita penggerak blantika musik Indonesia bak idolanya Rossa dan Agnez Mo, Elma adalah talenta segar yang baru saja bergabung dengan Yovie Widianto Music Factory (YWMF) dan Sony Music Entertainment Indonesia.

Berciri khas warna vokal yang deep namun mature, “Bertahan Hati” merupakan karya perdana pemilik akun Instagram @elma.dae sebagai seorang solois yang mengeksplorasi musik pop.

Tentang Christie

Alumnus Stanford University ini pertama kali mencuri perhatian publik ketika dia berbagi panggung dengan band pop kenamaan NOAH di SCTV Awards 2020. Sejak saat itu, Christie telah bergabung bersama label rekaman Musica Studios dan telah merilis empat single, termasuk di antaranya “Bertahan Hati”.

Dengan karakter vokal yang melambangkan kelembutan yang megah, pemilik akun Instagram @christie.ofcl ini menapaki perjalanan musiknya dengan keanggunan yang diimbangi dengan keteguhan, menjadikannya salah satu talenta kontemporer Indonesia paling menarik di tahun 2022 ini.