The Batman Abaikan Kematian Orangtua Bruce Wayne, Sutradara Sampaikan Alasannya

Ungkapan dari Matt Reeves seputar diabaikannya asal usul Batman ini disampaikannya dalam sebuah wawancara bersama Esquire, baru-baru ini.

"Kita sudah sering meihat ini. Adegan ini sudah terlalu banyak dilakukan. Saya tahu kita tak bisa melakukan itu, ujar Matt Reeves," melansir dari heroichollywood.com.

Selain itu, Matt Reeves juga mengaku akan menolak seandainya film The Batman suatu saat akan masuk dalam waralaba DC Extended Universe (DCEU).

"Ben Affleck telah mengerjakan versi skrip, dan saya berkata, 'Ini masalahnya: Saya menghormati bahwa DC Universe telah menjadi alam semesta yang diperluas dan semua film seperti terhubung," katanya membuka pernyataan.

"Tapi film Batman lainnya, seharusnya tidak harus membawa beban menghubungkan karakter dari semua film lainnya. Saya tidak ingin mereka di sana," sambungnya.

Sebenarnya konsep dihilangkannya asal usul superhero populer di layar lebar sudah dilakukan oleh Marvel dalam Spider-Man film Spider-Man: Homecoming.

Alih-alih menggambarkan ulang asal usul Peter Parker digigit laba-laba, film ini justru melanjutkan aksinya setelah ia bertempur di tengah pertikaian Avengers dalam film Captain America: Civil War.

Di samping semua hal di atas, trailer baru The Batman sedikit menggali lebih dalam seputar kebengisan musuh utama Batman, The Riddler, yang diperankan Paul Dano. Aksi kejam Riddler membuat warga dan pejabat Gotham kewalahan.

The Batman dijadwalkan tayang pada 4 Maret 2022. Selain nama-nama di atas, film garapan sutradara Matt Reeves ini juga diperkuat bintang kondang lain seperti Jeffrey Wright, John Turturro, Andy Serkis, dan Colin Farrell.