Qorygore Akhirnya Luncurkan Album Perdana PIL

QG menjelaskan mengenai nama albumnya. Power mewakili kemampuan dan bekal dia untuk berkarya. Sedangkan intelligence mendefinisikan attitude dan toleransi untuk beradaptasi. Sementara itu, love, karena semua orang butuh cinta dan cinta tak bisa dilepaskan dari kehidupan. 

Lewat album ini, QG ingin semua orang tahu tentang perjalanan, kesenangan, tantangan, dan keberhasilan dia. Menurut QG, menceritakan kesedihan dan perjuangan terasa palsu, karena kadang orang hanya melihat hasil, tanpa melihat proses.

Sebagai musisi yang bermain di ranah hip hop dan RnB, QG menyadari kalau musik yang dia usung segmennya terbatas. Padahal, kata QG, Indonesia punya potensi yang besar untuk memperluas genre musik ini. 

“Di Asia Tenggara saja, industri musik hip hop dan RnB di Indonesia menjadi yang terbesar karena para pelakunya banyak. Akan tetapi, kapal yang membawa potensi ini belum bagus, nggak ada yang mengarahkan. Jadi, kayak jalan sendiri-sendiri sehingga nggak banyak yang muncul ke permukaan. Makanya saya pengin konsisten ada di jalur musik ini," ungkap QG. 

QG berharap, album PIL bisa diapresiasi baik pendengar. Dia senang karena banyak yang mendukung langkahnya untuk berada di jalur musik hip hop dan RnB.  

“Mungkin genre musik saya segmented, tapi saya ingin menghadirkan sesuatu yang berbeda," pungkas QG.

Penyanyi Hiphop dan RnB ini memang lebih dikenal sebagai gamer. Ini bisa dilihat dari subscribers kanal Youtube-nya yang memiliki sekitar 2,4 juta. Dia kerap membuat video seputar gim dan video reaction. Eksistensi QG di Youtube membuat dia memiliki penggemar setia yang menamakan diri Brobrogore. 

Qorygore sempat mengeluarkan single di tahun 2018 berjudul The Beast. Dirinya juga pernah berkolaborasi dengan Matthew Sayersz untuk merilis We're Going Crazy.

Pada 2019, QG bergabung dengan label All Good Music Indonesia yang membuat produktivitasnya meningkat. Dia berhasil merilis Who I Am, Tragic, Face Me, dan Stacks yang berkolaborasi dengan Kamga.