Sukses

Membangun Kampung Tangguh Hadapi Covid-19 di Ujung Utara Indonesia

Kunjungan ke Desa Gemeh Wantane, Talaud ini dalam rangka mempersiapkan desa tersebut untuk menjadi desa atau kampung siap tangguh.

Liputan6.com, Manado - Kapolres Kepulauan Talaud, AKBP Alam Kusuma S Irawan bersama Tim Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Kepulauan Talaud mengunjungi Desa Gemeh Wantane, Kecamatan Gemeh, Sabtu (13/6/2020).

Kunjungan tersebut terkait upaya pencegahan dan penanggulangan Covid-19 di Kabupaten Kepulauan Talaud dan pengecekan kesiapan kampung tangguh.

“Beberapa bulan ini masyarakat melewati masa pandemi Covid -19 dengan melakukan isolasi mandiri, ini berdampak pada segi ekonomi masyarakat yang mengalami kekurangan pendapatan,” ujar Kapolres.

Kini pemerintah mengambil suatu kebijakan tatanan hidup baru yaitu new normal, di mana masyarakat sudah dapat beraktivitas seperti biasa dengan mengutamakan protokol kesehatan.

“Jika sebelum ada pandemi Covid-19, masyarakat bebas beraktivitas tanpa mengunakan masker, namun sekarang ini mengunakan masker apabila melakukan aktivitas di luar rumah,” ujarnya.

Kunjungan ke Desa Gemeh Wantane, Talaud ini dalam rangka mempersiapkan desa tersebut untuk menjadi desa atau kampung tangguh. Program desa atau kampung tangguh adalah program pemerintah pusat dalam rangka menghadapi pandemi Covid-19.

“Dalam pelaksanaannya Polri bekerja sama dengan unsur pimpinan kecamatan dalam mempersiapkan desa atau kampung tangguh,” dia menegaskan.

Kasat Binmas Iptu Jacobus Melale mengatakan, fokus utama desa atau kampung tangguh yakni bidang kesehatan jasmani dan rohani yaitu ketersediaan Puskesmas, dan meminimalisir penyebaran Covid -19. Selanjutnya tangguh dalam bidang sosial ekonomi dengan tersedia usaha kecil menegah, koperasi nelayan.

“Juga tangguh dalam bidang keamanan dengan tidak adanya permasalahan yang terjadi di masyarakat, serta tangguh dalam bidang informasi,” ucapnya.

Dalam kesempatan itu, Kapolres Talaud meninjau lokasi kebun warga yang siap menunjang program desa atau kampung tangguh.

Simak Video Pilihan Berikut:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.