Sukses

Wamenag Ajak Umat Islam Maksimalkan Ibadah pada 10 Hari Terakhir Ramadan

Menurut Wamenag Zainut Tauhid, pada 10 hari terakhir Ramadan memiliki keutamaan dengan adanya malam lailatul qadar.

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Menteri Agama (Wamenag) Zainut Tauhid Saadi mengajak umat Islam mengoptimalkan 10 hari terakhir Ramadan.

Di mana, pada 10 hari terakhir Ramadan memiliki keutamaan dengan adanya malam lailatul qadar.

"Momentum yang sangat mulia agar memperbanyak zikir, mendekatkan diri kepada Allah dan tentunya kita semua berharap kita bisa mendapatkan malam kemuliaan lailatul qadar," kata Zainut, seperti dilansir Antara, Jumat (15/5/2020).

Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) itu pun mengajak umat Islam untuk memperbanyak ibadah, baik wajib maupun sunah. Termasuk ibadah sosial seperti membantu sesama yang membutuhkan.

Menurut Zainut, pada malam lailatul qadar yang terdapat pada 10 hari terakhir puasa, dapat menjadi puncak ibadah Ramadan dengan keutamaan lebih baik dari malam seribu bulan atau setara dengan 83 tahun.

"Malam lailatul qadar merupakan keistimewaan untuk umat Nabi Muhammad SAW dan tidak diberikan kepada umat-umat nabi yang lain," ucapnya.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Dapat Keutamaan

Zainut menjelaskan, umat Nabi Muhammad tidak memiliki usia yang panjang sebagaimana umat-umat sebelumnya.

Dengan 10 hari terakhir Ramadan itu, kata dia, umat Nabi Muhammad dapat mencapai keutamaan usia yang singkat, tetapi dapat meraih pahala berlipat ganda.

"Saya kira itu sangat tinggi nilai kemuliaannya sehingga diharapkan kita semuanya bisa memanfaatkan semacam hadiah besar dari Allah kepada umat Islam," jelas Zainut.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.